Find Us On Social Media :

MotoGP Portugal 2020 - Andrea Dovizioso Ungkap Sosok yang Bakal Ia Rindukan saat Pisah dengan Ducati

Andrea Dovizioso membela tim Ducati pabrikan selama 8 tahun, membuahkan 15 kemenangan, 40 podium, dan 6 pole position.

SportFEAT.COM- Andrea Dovizioso mengungkapkan dirinya akan merindukan teknisi Ducati yang bernama Giribuola saat momen perpisahan nanti.

MotoGP Portugal 2020 akan segera dilaksanakan dalam beberapa hari lagi tepatnya pada hari Minggu (22/11/2020).

Balapan yang akan berlangsung di Sirkuit Portimao, Portugal ini akan menjadi seri penutup untuk kompetisi MotoGP 2020.

MotoGP 2020 sendiri sudah mendapatkan juara barunya yakni Joan Mir yang dunobatkan pada MotoGP Valencia 2020 pekan lalu.

Baca Juga: Murid Valentino Rossi Diramal Bakal Jadi Juara Dunia MotoGP 2021

 Mungkin bagi Joan Mir MotoGP Portugal 2020 akan menjadi momen yang menyenangkan untuk dirinya karena berhasil mencetak rekor baru.

Namun hal ini sedikit tidak berlaku untuk Andrea Dovizioso, karena sang pembalap akan segera berpisah dengan timnya saat ini, Ducati.

Perpisahan dengan Ducati ini merupakan keputusan yang diambil oleh Dovizioso sendiri, akibat tak kunjung menemukan kata sepakat dalam negosiasi perpanjangan kontrak.

Baca Juga: Diistirahatkan, Bradley Smith Masih Ngarep Bisa Bertahan di Aprilia pada MotoGP 2021

Dovizioso juga mengatakan dirinya memutuskan untuk cuti panjang pada kompetisi MotoGP 2021 mendatang.

Meski memilih berpisah dengan Ducati di musim ini, Dovizioso mengaku dirinya pasti akan merindukan timnya saat ini.

Terlebih pada sosok Giribuola yang merupakan insinyr di Ducati, yang telah membantu Dovizioso dalam melakukan pengembangan motor.

"Saya akan sangat merindukan tim saya, Giribuola adalah pria yang spesial, saya akan sangat merindukan hubungan kami," ujar Dovizioso dilansir SportFEAT.COM dari Tuttomotoriweb.

Baca Juga: Andrea Dovizioso Merasa Balapan MotoGP Portugal 2020 Akan Sangat Emosional, Ini Alasannya

"(Hubungan) ini adalah salah satu alasan yang membuat kami berjuang untuk hasil yang penting,"

"Cara kerjanya sangat cocok dengan saya, dia adalah seorang insinyur tapi dia lebih dekat dengan para pembalap daripada yang lain,"

"Dan ini telah banyak membantu kami untuk mengerjakan (pengembangan) motornya, dia memahami begitu banyak hal tentang apa yang saya katakan kepadanya," tambah Dovizioso.

Andrea Dovizioso kemudian ceritakan satu momen penitng dirinya selama membalap bersama pabrikan tim asal Italia ini, yakni pada saat MotoGP berlangsung di Austria pada musim lalu.

"Untungnya saya memiliki banyak momen penting dalam karier saya, emosi besar terakhir yang saya ingat adalah tahun lalu,"

Baca Juga: Jelang MotoGP Portugal 2020 - Optimisme Valentino Rossi di Balapan Terakhir Bareng Yamaha

"Saat di Austria karena itu adalah momen yang penting, semua orang mengharapkan kemenangan dari kami, tapi sayangnya kami bukan yang tercepat,"

"Meski demikian kami berhasil mengalahkan Marc Marquez di tikungan terakhir," ujar Andrea Dovizioso.

Balapan MotoGP Portugal 2020 pada akhir pekan nanti tentu akan jadi momen emosional bagi Dovizioso yang akan pergi dari Ducati.

Baca Juga: Kegagalan Fabio Quartararo Disebut Akibat Terlalu Banyak Mendapat Tekanan Sejak Awal Musim MotoGP 2020

Tak hanya Dovizioso saja yang akan pergi di akhir musim nanti, tercatat ada Valentino Rossi yang akan pindah ke tim Petronas Yamaha SRT.

Lalu ada Pol Espargaro yang akan pindah ke Repsol Honda dari Red Bull KTM, Danilo Petrucci yang akan gabung KTM Tech3 dari Ducati.

Selain itu Cal Crutchlow yang saat ini membela LCR Honda akan pensiun dan begabung dengan Yamaha menjadi pembalap penguji menggantikan Jorge Lorenzo.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)