SportFEAT.COM - Valentino Rossi mejelaskan penyebab kecelakaan yang dialaminya pada FP2 MotoGP Portugal 2020.
Pembalap kawakan Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi mengalami nasib apes saat menjalani sesi latihan bebas kedua (FP2) MotoGP Portugal 2020, Jumat (21/11/2020) kemarin.
Valentino Rossi gagal menuntaskan sesi FP2 gara-gara terjatuh saat melintasi tikungan 4 Sirkuit Portimao.
The Doctor pun menjelaskan kronologi serta penyebab kecelakaan yang dialaminya saat itu.
Baca Juga: Bukan Marc Marquez, Joan Mir Justru Terinspirasi dari 2 Pembalap Kawakan Italia
Menurut juara dunia sembilan kali itu, semua berawal dari keberaniannya untuk mencoba set-up anyar di mesin Yamaha miliknya.
"Hari ini (kemarin, red) kami mencoba hal baru, kami mencoba untuk meningkatkan grip terutama pada bagian belakang motor," jelas Valentino Rossi dikutip SportFEAT dari Autosport.
"Tetapi sayangnya, saya kehilangan keseimbangan. Feeling saya hilang, saya tidak bisa masuk dengan cepat saat melintasi tikungan. Saya merasa itu hari yang menyulitkan," sambungnya.
Setelah melakukan set-up motor yang ditujukan agar performa YZR M1 2020 miliknya lebih normal, nyatanya justru hasil apes yang dituai Rossi.
Saat masuk tikungan 4 ia mengalami crash dan meskipun berusaha mengejar ketertinggalan dengan motor kedua, ia tetap gagal menembus 20 besar.
Baca Juga: Fabio Quartararo Beberkan Hal yang Bikin Joan Mir Jadi Juara Dunia MotoGP 2020
"Setelah kembali dengan motor yang lebih standar (motor kedua) saya sempat merasa lebih cepat tetapi sayangnya saya justru terjatuh," ucap dia.
"Sejak kejadian itu kami berusaha mengejar waktu terbaik, tetapi saya tetap saja masih lambat, feelingnya sudah hilang," ucap dia lagi.
Baca Juga: Bukan Joan Mir, Inilah Pembalap Tercepat Menurut Valentino Rossi pada MotoGP 2020
Selain memberanikan diri mencoba hal baru, menurut Rossi, ia juga terlalu membiarkan ban depannya terlalu dingin ketika ia sedang mencari celah.
"Jadi ketika saya sampai di tikungan itu, tikungan ke kiri pertama setelah banyaknya tikungan kanan, mungkin ban depan saya sedikit lebih dingin," terang Rossi.
"Sehingga bannya jadi sangat sensitif (saat berbelok arah) dan saya pun jatuh," imbuhnya.