Kazuki Masaki kemudian mengatakan alasan dibalik keputusannya untuk pensiun dini dari dunia yang sedang ia tekuni ini.
Baca Juga: MotoGP 2021 Akan Jadi Tahun Penting bagi Klan VR46 Rintisan Valentino Rossi
Ternyata alasannya adalah karena dirinya merasa gagal untuk mendapatkan hasil terbaik sesuai harapannya meski sudah berkarier di Moto3 selama dua musim.
"Saya tidak bisa mencapai hasil yang sesuai dengan apa yang saya harapkan di kejuaraan dunia Moto3, di mana saya balapan selama dua musim," ujar Kazuki Masaki.
"Saya sempat mencoba lagi dengan FIM CEV (Repsol) namun juga tidak mendapatkan hasil yang bagus di sana (Moto3)," tambah sang pembalap muda.
Kini Kazuki Masaki telah memutuskan dirinya akan kembali ke negara asalnya di Jepang, untuk memulai petualangan baru untuk masa depannya.
Baca Juga: Fabio Quartararo Tidak Mau Lagi Dikalahkan Lawan Tak Kasat Mata pada MotoGP 2021
"Beberapa waktu lalu ayahku meninggal dia pergi selamanya pada bulan September, dan sejak itu aku mulai memikirkan masa depanku," ujar Kazuki Masaki.
"Karena hal ini, saya memutuskan untuk kembali lagi ke Jepang, untuk mendapatkan tawaran (pekerjaan),"
"Sejak kecil saya selalu memiliki harapan untuk memasuki dunia MotoGP, namun saya pikir ini sudah waktunya untuk berhenti sekarang karena jalannya semakin sulit," ujar sang pembalap.
Kazuki Masaki sendiri mengaku dirinya tidak menyesali apa yang sudah diputuskannya baru-baru ini untuk penisun dini.
Baca Juga: Bakal Jadi Rival Sekaligus Rekan Setim Valentino Rossi di MotoGP 2021 Ini Jawaban Franco Morbidelli
Masaki juga tak lupa sampaikan salam terima kasihnya kepada semua pihak yang pernah mendukungnya untuk berkarier di dunia balapan motor profesional.
"Saya tidak menyesali apa yang telah saya lakukan inim terima kasih kepada semua orang yang telah memberikan dukungan pada saya," ujar Kazuki Masaki.
"Sejauh ini saya akan mencoba melakukan yang terbaik untuk tantangan baru yang sudah menanti saya, saya tetap suka balapan dan akan terus di sirkuit sebagai penggemar, sampai ketemu di suatu tempat," tutup Kazuki Masaki.