SportFEAT.COM - Mantan juara dunia MotoGP Jorge Lorenzo, membeberkan pendapatnya terkait cedera yang dialami Marc Marquez pada MotoGP 2020.
Marc Marquez diketahui lebih banyak menepi dari lintasan karena bergulat dengan cedera patah tulang lengan.
Cedera tersebut ia dapatkan kala mengaspal pada MotoGP Spanyol 2020 yang berlangsung Juli lalu.
Akibatnya, Marc Marquez lebih sering keluar masuk meja perawatan demi pemulihan cedera.
Baca Juga: Ada yang Tak Senang Lihat Valentino Rossi Masih Balapan di Usia 41 Tahun
Pembalap Repsol Honda itu sejatinya sempat turun di sesi latihan bebas ketiga balapan MotoGP Andalusia seminggu pasca ajang pembuka MotoGP Spanyol.
Sayangnya, Marc Marquez tak bisa ikut terjun di kualifikasi dan perlombaan karena cederanya kambuh lagi.
Kini, proses pemulihan Marc Marquez dinilai kian berjalan rumit dengan adanya infeksi pada tulang humerus kanannya meski dia sudah menjalani operasi ketiganya.
Cedera panjang yang dialami The Baby Alien sepanjang musim lalu mendapat perhatian dari Jorge Lorenzo.
Menurut Lorenzo, Marc Marquez tengah mengalami kondisi yang sangat memprihatinkan gegara cedera patah tulang.
"Dari apa yang saya dengar pemulihannya sangat rumit, tanpa ragu dia ingin secepat mungkin kembali ke lintasan," kata Jorge Lorenzo, dilansir dari Corsedimoto.
Baca Juga: Bukan Masalah Teknis, Performa Yamaha Jeblok di MotoGP Akibat Salah Desain
Kendati demikian, mantan juara dunia tiga kali MotoGP itu menyayangkan keputusan Marquez yang sempat terjun saat cedera pada MotoGP Andalusia.
"Hal itu memungkinkan memiliki konsekuensi yang sangat negatif dan itulah yang disayangkan, untuk dia dan juga untuk Honda, namun secara umum juga untuk balap motor," ucap rider 33 tahun itu.
Kini sejumlah proses pemulihan masih harus dijalani Marc Marquez.
Pembalap berusia 27 tahun itu diperkirakan baru bisa kembali pada pertengahan musim 2021 mendatang.
Di sisi lain, Repsol Honda dirumorkan tengah melirik opsi lain dengan berupaya mendatangkan Andrea Dovizioso sebagai pengganti Marc Marquez.
Baca Juga: Andrea Dovizioso Tak Bisa Jadi Juru Selamat Repsol Honda