SportFEAT.COM - Kylian Mbappe dikabarkan sudah menolak halus tawaran Joan Laporta yang ingin mengajaknya berlabuh ke Barcelona.
Calon Presiden Barcelona, Joan Laporta santer dikabarkan ingin memboyong Mbappe ke Campo Nou.
Keinginan itu ia sampaikan dalam rangka kampanye dalam pemilihan Presiden baru Barcelona.
Merekrut Mbappe dari PSG menjadi janji Laporta apabila ia gagal membuat Lionel Messi bertahan di Barcelona.
Baca Juga: Piala FA - Aston Villa Turunkan Tim U-23, Tantangan Baru Liverpool di Kandang The Villans
Dilansir dari Diario Gol, Laporta ingin mengulang kesukesannya saat mendatangkan Ronaldinho dari PSG ke Barcelona.
Akan tetapi, untuk angan-angannya kali ini, Laporta harus gigit jari.
Pasalnya, Mbappe sudah dikabarkan menolak tawaran untuk merapat ke Barca.
Bahkan, pemain asal Prancis itu enggan dijadikan pengganti Messi, apalagi jika harus memakai nomor punggu 10.
Mbappe merasa nomor tersebut terlalu berat untuknya dan ia sama sekali tidak berpikir untuk pindah ke Barcelona.
Masih dikutip dari Diario Gol, Mbappe kemungkinan enggan pindah ke luar Prancis karena masih mengejar target besar.
Baca Juga: Tampil Perdana di Liga Prancis, Mauricio Pochettino Langsung Semprot Satu Bintang Muda PSG
Dan Barcelona, diklaim bukna tim yang tepat untuknya untuk mengejar target itu.
"Setelah beberapa tahun di PSG dan baru memenangi Ligue1, Mbappe butuh gelar lebih banyak (Liga Champions) yang man ini tidak dia lihat bisa dicapai bersama Barca," demikian tulis Diario Gol.
Seentara itu, rumor lain juga berkembang tentang kemungkinan Messi-lah yang akan merapat ke PSG.
Baca Juga: Eks Penyerang Manchester United Ceritakan Momen Canggung Ketemu Legenda Brasil, Ronaldo Nazario
Bayangan melihat Mbappe dan Messi bermain satu tim pun sudah banyak diperbincangkan.
Namun, pelatih PSG, Mauricio Pochetitno ogah membahas hal itu terlalu dini.
"Ini bukan waktu yang tepat untuk bicara rumor transfer," kata Pochettino dikutip dari CBSSport.
"Masih sulit rasanya bicara dan melakukan transfer sekarang."
"Kami masih ada Neymar, ketika dia kembali kami akan menemukan posisi terbaiknya," ujar Pochettino lagi.