Find Us On Social Media :

Bomber Timnas U-19 Indonesia Bongkar Menu Latihan yang Jadi Fokus Shin Tae-yong

Penyerang anyar PSS Sleman, Saddam Emirddin kala memperkuat TImnas U-18

SportFEAT.COM - Penyerang timnas U-19 Indonesia, Saddam Gaffar, menceritakan pengalaman saat dirinya mengikuti pemusatan latihan timnas U-19 Indonesia.

Timnas U-19 Indonesia diketahui telah menggelar pemusatan latihan di Spanyol pada 26 Desember 2020 hingga 13 Januari 2021 lalu di Spanyol.

Skuad Garuda Nusantara menggelar agenda tersebut sebagai bentuk persiapan menghadapi Piala Asia U-19 2021.

Sayangnya turnamen tersebut dibatalkan oleh AFC dan timnas U-19 Indonesia akhirnya dipulangkan ke Tanah Air.

Baca Juga: Piala Asia U-19 dan U-16 Dibatalkan AFC, Begini Rencana Anyar PSSI untuk Timnas Indonesia

Sekembalinya ke Indonesia, salah satu pemain Saddam Gaffar pun menceritakan pengalaman yang ia dapat selama menjalaninTV di Spanyol.

Pemyerang asal klub PSS Sleman itu mengaku mendapat pengalaman mengesankan selama di Negeri Matador.

Saddam menceritakan selama di Spanyol, timnas U-19 Indonesia dijadwalkan menjalani beberapa laga ujo coba.

Sayanganya agenda tersebut urung digelar lantaran ada larangan dari pemerintah setempat.

Sebagai gantinya, pelatih timnas U-19 Indonesia Shin Tae-yong menerapkan game internal untuk anak asuhnya.

"Di Spanyol selama tiga minggu cuma latihan sama game internal 2 kali. Soalnya di sama lockdown," kata Saddam, dikutip dari laman resmi PSS Sleman.

"Sebenernya ada rencana uji coba, cuma gak dapat izin sama pemerintah sana terus jadinya diganti internal game," imbuhnya.

Baca Juga: Kompetisi Liga 1 2020 Mandek, Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Jadi Incaran Klub Malaysia

Lebih lanjut, Saddam menjelaskan bahwa Shin Tae-yong lebih menekankan pelatihan fisik dan kedisiplinan.

"Coach Shin Tae-yong lebih menekankan untuk ke mental dan kedisiplinan, sama tingkatin fisik juga biar jadi gak mudah menyerah," ucap Saddam lagi.

"Fisik terus. Tiap hari fisik. Putar lapangan 10 menit. Satu putaran harus di bawah 1 menit 20 detik,"

"Itu dua set, berarti 20 menit. Dan ngetrap juga (naik turun tangga), tapi di Spanyol gak ada sih. Sama turning pass juga," tutupnya.