SportFEAT.com - Frank Lampard sesalkan performa pemain muda Chelsea yang lambat dan lemot sebagai penyebab kekalahan kelima dari delapan pertandingan terakhir di Liga Inggris.
Chelsea bertandang ke kandang Leicester City, King Power Stadium kandang, Selasa (19/1/2021) dengan membawa pulang hasil pahit usai kalah 2-0.
Selepas laga, Frank Lampard selaku juru taktik The Blues beranggapan bahwa kekalahan yang dialami Chelsea ini akibat banyaknya pemain muda yang kurang menampilkan performa apik mereka di segala lini.
Usai tertinggal 2 gol di babak pertama, permainan Chelsea menurun dan mental para pemain muda Chelsea belum terlalu bagus.
"Ini tim dengan banyak pemain muda, usai tertinggal 2 gol (mental) mereka merasa tidak baik," ujar Lampard dilansir SportFEAT.com dari Daily Mail.
"Namun saya tidak melawan mereka di ruang ganti, biarkan mereka belajar."
Pemain Chelsea musim ini banyak dihuni pemain muda, dan banyak dari mereka yang baru bermain di Liga Primer.
Lampard menyebutkan banyak pemain yang bermain tidak sebagaimana mestinya di laga melawan Leicester.
"Para pemain tahu mereka dikalahkan oleh tim yang lebih baik, tim kami tertinggal dan penampilan kami lambat dan lemot," tambah Lampard.
Dengan kekalahan ini membuat The Blues harus bertengger di posisi 8 klasemen Liga Inggris.
Lampard mengaku panik dengan kondisi Chelsea yang saat ini berada di posisi ke-8 Liga Inggris.
Frankie memberikan komentar bahwa peringkat kedelapan dengan 29 poin Liga Inggris bukanlah posisi Chelsea.
Baca Juga: Eks Liverpool, Jamie Carragher : Mohamed Salah Bisa Jadi Pengganti Lionel Messi di Barcelona
"Kita harus lebih baik dari kekalahan 5 kali dari 8 pertandingan terakhir. Ini bukan tempat yang kami inginkan," ujar dia.
"Saya khawatir dengan keadaan yang sedang kita alami, meskipun dengan kemenangan melawan Fulham besok Sabtu, atau dengan kemenangan di hari lain, kita harus lebih baik," pungkas Lampard.
Dilansir media The Athletic, Chelsea mencari pelatih yang berpengalaman untuk mengambil helm kepemimpinan dari Lampard.
Mantan pelatih PSG, Thomas Tuchel menjadi yang terfavorit sebagai pelatih pengganti.
Tak hanya itu, mantan pelatih Juventus Massimiliano Allegri juga dihubung-hubungkan dengan Chelsea setelah selesai belajar Bahasa Inggris dua tahun yang lalu.