SportFEAT.COM - Marc Marquez disebut akan kesulitan saat comeback, termasuk dalam meraih gelar-gelar juara. Namun, pembalap penguji Honda, Stefan Bradl masih percaya akan ada magis dari The Baby Alien.
Marc Marquez harus kembali menepi di MotoGP 2021.
Hasil operasi ketiga yang ia jalani pada awal Desember 2020 lalu memaksanya menjalani proses pemulihan yang tak singkat.
Pembalap Repsol Honda 27 tahun itu diprediksi akan absen minimal 6 bulan ke depan.
Bahkan ada kemungkinan proses pemulihan Marquez bisa lebih lama lagi.
Baca Juga: Eks Mekanik Valentino Rossi: Di Atas Peti Mati pun Masih Bisa Tercepat
Situasi yang dialami Marc Marquez jelas tidak menguntungkan baginya.
Sebab ia sudah absen semusim penuh usai mengalami kecelakaan di seri perdana MotoGP 2020 lalu.
Pembalap penguji Honda, Stefan Bradl menyebut bahwa comeback-nya Marquez pasti tidak akan mudah.
"Jelas, akan sulit bagi Marquez saat dia kembali balapan," ujar Bradl dikutip SportFEAT dari Speedweek.
Rentang waktu absen yang cukup lama membuat Marquez jauh dari lintasan.
Belum lagi kondisi lengannya yang sudah 3 kali menjalani operasi, bisa saja membuat pembalap berjuluk The Baby Alien itu mengubah sedikit gaya balapnya.
Situasi itu bisa mempengaruhi peluang Marquez dalam merengkuh gelar-gela rjuara yang selama ini sering ia dapatkan hingga mendominasi di MotoGP dalam 7 tahun terakhir.
Baca Juga: Harapan Besar Pelatih Lampang FC terhadap Kontribusi The Next Boaz Solossa
Meski begitu, Stefan Bradl masih yakin, magis Marquez masih bisa terlihat meski harus menunggu agak lama.
"Saya percaya padanya, bahwa dia akan bangkit kembali dengan cepat," tukas Bradl.
"Saya harap demikian, ini juga untuk Honda," kata pembalap penguji asal Jerman itu.
Baca Juga: Bekas Raja Asis Arsenal Hengkang ke Turki, Begini Reaksi Arsene Wenger
Sejak ditinggal Marc Marquez absen, Honda, secara keseluruhan baik di tim pabrikan maupun satelit LCR Honda harus terseok-seok dalam kejuaraan dunia tim serta konstruktor.
Namun musim ini Repsol Honda kedatangan rider baru, Pol Espargaro yang pindah dari KTM. Bradl yakin, kehadiran Espargaro juga bisa jadi angin segar tim berlogo sayap tunggal itu.
"Pol punya 7 tahun pengalaman di MotoGP dengan dua tim pabrikan berbeda. Dia jelas tidak bisa diremehkan, dia ada di urutan ke-5 kejuaraan musim lalu," kata Bradl.
"Dia tentu bisa membawa beberapa informasi menarik dari KTM," ucapnya.