Find Us On Social Media :

Gagal Total di Thailand, Suksesor Susy Susanti Punya PR Benahi Performa Tunggal Putri Indonesia

Gregoria Mariska Tunjung saat menjalani laga di Toyota Thailand Open 2021.

SportFEAT.COM - Kabid Pembinaan dan Prestasi (Binpres) PBSI Rionny Mainaky, angkat suara terkait performa pemain tunggal putri Indonesia di dua turnamen Thailand Open 2021.

Dari lima nomor yang dikirimkan tim Indonesia di dua turnaman Thailand Open 202, sektor tunggal putri menjadi yang paling buruk performanya.

Prestasi terbaik tunggal putri dicetak oleh pemain terbaik Gregoria Mariska Tunjung.

Pemain jebolan Mutiara Cardinal Bandung itu hanya mampu lolos sampai ke babak kedua di dua turnamen yang dihelat di Negeri Gajah Putih.

Baca Juga: Pasangan Ganda Putri Indonesia Gagal di Toyota Thailand Open 2021, sang Pelatih Soroti Hal Ini

Sementara satu wakilnya, Ruselli Hartawan selalu gagal melewati babak pertama baik di Yonex Thailand Open 2021 atau Toyota Thailand Open 2021.

Performa tak cukup baik dua tunggal putri Indonesia itu pun mendapat sorotan dari Kabid Pembinaan dan Prestasi (Binpres) PBSI, Rionny Mainaky.

Rionny yang juga merangkap sebagai pelatih tunggal putri ini menilai Gregoria sebenarnya mempunyai mentalitas yang bagus.

Sayangnya, di poin-poin kritis pemain asal Wonogiri tersebut acap kali kehilangan konsentrasi akhirnya mengalami kekalahan.

"Kalau untuk Gregoria, dia mentalnya bagus. Pada dua pertandingan dia bisa bermain maksimal," kata Rionny, dikutip dari laman resmi PBSI.

"Tapi pada saat unggul, kalau ada sedikit kesalahan bisa membuat dia bermainnya jadi ragu, kurang yakin," tambah Rionny.

Baca Juga: Daftar Pemain Lolos BWF World Tour Finals, Indonesia Punya 5 Wakil

Berbeda dengan Gregoria, Rionny menilai Ruselli Hartawan kurang dalam hal mentalitas.

Suksesor Susy Susanti itu menyebut kelemahan Ruselli itulah yang membuatnya tegang saat bertanding.

"Ruselli mainnya terlalu tegang. Membuat langkahnya menjadi berat, mainnya tidak lepas dan tidak maksimal," ucap Rionny.

Karena hal itulah, PR besar telah menanti tim pelatih agar performa wakil Indonesia khususnya di aektor tunggal putri meningkat.

"Ini yang benar-benar harus dievaluasi dan diperhatikan, baik pemain atau pelatihnya," ucap Rionny memungkasi.

Baca Juga: Fakta Menarik Final Toyota Thailand Open 2021, Ada yang Kembali Apes