SportFEAT.COM - Justin Gaethje turut mengejar-ngejar Dustin Poirier yang baru saja menang besar atas Conor McGregor di UFC 257.
Kemenangan Dustin Poirier atas Conor McGregor di UFC 257 membuat petarung kelas ringan lainnya semakin ambisius.
Justin Gaethje adalah salah satunya.
Petarung berjulukan The Highlight itu langsung menginginkan UFC agar segera membuatkan jadwal bertarung melawan Dustin Poirier.
Justin Gaethje dan Dustin Poirier pernah berjumpa apda 2018 silam dengan kemenangan menjadi milik Poirier.
Baca Juga: Pelatih Khabib Nurmagomedov Yakin Conor McGregor Akan Hancur di Laga Rematch
Namun, keduanya kini dinilai sama kuat.
Mereka pernah mengecap gelar interim kelas ringan sebelum akhirnya kandas di tangan Khabib Nurmagomedov.
Gaethje yang kini melihat Poirier di atas kejayaan usai menaklukkan McGregor tertarik menantangnya.
"Kemarin adalah pekan yang luar biasa bagi kami di divisi kelas ringan," ucap Justin Gaethje dikutip dari BJPenn.
"Hasil itu sangat mengejutkan bagi divisi kelas ringan, membuat pengatur laga UFC berkumpul dengan membawa beberapa ide. Akan ada banyak pilihan di sana."
"Mereka telah mengubah peringkat Dustin menjadi di atas saya," tukasnya.
Baca Juga: Sebelum Pensiun Valentino Rossi Incar 2 Rekor di MotoGP 2021
Kemenangan Dustin Poirier kemarin memang membuat namanya kian melambung di divisi kelas ringan.
Apalagi Khabib Nurmagomedov selaku juara bertahan sekaligus pemegang sabuk gelar kelas ringan kini sudah pensiun.
"Sangat layak untuknya, dia menjadi nomor satu, saya di nomor dua, Charles Oliveira di nomor tiga, dan Michael Chandler berada di posisi keempat," ucap Gaethje.
"Bagaimanapun, saya harus mendapatkan balas dendam saya dengan Dustin Poirier, bagaimanapun caranya saya harus membalasnya," tekad Gaethje.
Baca Juga: Tak Terima Kalah Memalukan, Conor McGregor Ingin Membelot dari UFC
Gaethje pernah menelan kekalahan dari Poirier pada 2018.
Ia menginginkan rematch demi membalas kekalahannya itu.
Sedangkan Poirier sendiri saat ini berambisi untuk merebut sabuk gelar milik Khabib demi memastikan diri jadi yang terbaik di kelas ringan.