Find Us On Social Media :

Cristiano Ronaldo Ternyata Pernah Diminta Main Sirkus saat Membela Manchester United

Penyerang Manchester United, Ruud van Nistelrooy dan Cristiano Ronaldo.

SportFEAT.COM - Bek legendaris Manchester United, Rio Ferdinand membongkar konflik antara Ruud van Nistelrooy dan Cristiano Ronaldo.

Cristiano Ronaldo diketahui sempat membela Manchester United selama enam musim dari 2004 hingga 2009.

Selama membela Setan Merah, Ronaldo tercatat pernah bekerja sama dengan penyerang tajam Ruud van Nistelrooy.

Namun siapa sangka, Ronaldo dan Nistelrooy ternyata sempat terlibat dalam satu konflik.

Hal itu diungkapkan oleh bek legendaris Manchester United, Rio Ferdinand.

Baca Juga: Juergen Klopp Minta Para Pemain Liverpool Berguru kepada Legenda Barcelona

Ferdinand menceritakan bahwa momen itu terjadi usai Ronaldo gagal memberikan umpan sederhana kepada Van Nistelrooy.

Penyerang asal Belanda itu lantas murka dan memberikan umpatan kepada Ronaldo.

Namun penilian berbeda justru terlontar dari Ferdinand, menurut mantan kapten timnas Inggris itu makian Van Nistelrooy membuat Ronaldo semakin berkembang.

Ronaldo dinilai bisa mempersempit fokusnya pada sesuatu yang penting dan menjadikannya pesepak bola hebat.

"Itu tidak terjadi secara instan, tapi dia luar biasa terampil dan dia ada di sana untuk menghibur penonton. Dia suka menunjukkan skill-nya," kata Ferdinand, kepada BT Sport.

"Dulu dia sering patah semangat saat latihan, tapi saya ingat suatu kali, saya pikir itu momen yang bagus untuknya tapi dia menerimanya cukup baik."

Baca Juga: Liga Inggris – 3 Fakta Arsenal vs Manchester United, Rekor Apik Tuan Rumay hingga Setan Merah Lupa Cara Kalah

"Ruud adalah sosok yang penting di Manchester United saat itu. Dia mencetak semua gol bagi tim."

"Saat itu, Ronaldo memegang bola di sisi sayap dan sedang melakukan trik, sementara Ruud melakukan pergerakan di dalam kotak penalti," imbuhnya dikutip SportFeat.com dari BolaSport.com.

Lebih lanjut, Ferdinand juga menceritakan saking geramnya dengan Ronaldo, Van Nistelrooy sampai menyebut CR7 lebih cocok bermain sirkus.

"Ronaldo tidak mengoper bola dan Ruud menggila hingga berteriak 'Dia seharusnya bermain di sirkus, bukan lapangan'."

"Dia berusia 18 atau 19 saat itu. Beberapa anak muda akan terpuruk dan kehilangan rasa percaya diri, yang lainnya akan melakukan hal yang sama."

"Namun, Ronaldo tahu bahwa Ruud mungkin ada benarnya dan seketika semua menjadi angka, statistik, gol. Apa yang bisa membuatnya jadi pemain terbaik di dunia?"

"Saya beruntung melihatnya berubah dari seorang anak laki-laki menjadi seorang pria selama beberapa tahun dan dia memengaruhi sesi latihan," pungkasnya.