Find Us On Social Media :

Joan Mir Ternyata Belum Sepenuhnya Menjadi Juara Dunia MotoGP 2020 Gegara si Bayi Alien

Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, menjadi juara MotoGP musim 2020 setelah seri balap GP Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo, Spanyol, 15 November 2020.

SportFEAT.COM - Juara dunia MotoGP 2020, Joan Mir, merasa ketidakhadiran Marc Marquez membuat gelar yang diraihnya tak bernilai.

Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir berhasil membuat kejutan di balapan MotoGP 2020 dengan menjadi juara dunia.

Hebatnya, gelar tersebut diraihnya dengan hanya satu kali naik podium juara tepatnya di MotoGP Eropa 2020.

Yang membedakan adalah konsistensi yang dilakukan Mir sepanjang MotoGP 2020.

Baca Juga: Gara-gara Satu Sosok Legendaris Ini, Valentino Rossi Masih Eksis hingga Balapan MotoGP 2021

Di saat para pesaing bergulat dengan masalah, pembalap 23 tahun itu selalu menunjukkan performa apik sejak pertengahan musim.

Meski demikian, Joan Mir merasa gelar juara dunia yang diraihnya tak terlalu bernilai.

Hal itu tak terlepas dari ketidakhadiran sang penguasa di delapan musim terakhir, Marc Marquez.

Marc Marquez merupakan pembalap yang menjadi juara bertahan, namun dirinya harus absen di sepanjang MotoGP 2020 karena cedera.

Rider berjuluk The Baby Alien alias si Bayi Alien itu terpaksa menepi semusim penuh usai mengalami crash di balapan pembuka MotoGP Spanyol 2020.

"Rival terbesar saya masih Marc, meski saya ragu dia akan berada dalam kondisi 100 persen ketika kembali. Hanya dia yang tahu bagaimana kondisinya,” kata Mir kepada AS.com.

“Bertarung dengan orang lain mungkin saya tidak akan ragu, tetapi dengan Marc di trek, saya ragu bisa melakukan itu.

Baca Juga: Bukan Faktor U, Ini Alasan Valentino Rossi Cuma Dikontrak Setahun di Petronas Yamaha

“Memenangi gelar atas Marc akan jauh lebih bernilai," ungkap Mir lagi.

"Jauh di lubuk hati, saya merasa belum sepenuhnya memenangi gelar karena dia mengalami cedera. Saya akan jauh lebih senang jika dia berada di trek," timpalnya.

Pembalap kelahiran Mallorca itu juga berharap Marc Marquez segera pulih dari cedera dan kembali ke lintasan secepatnya.

Joan Mir mengaku sudah tak sabar merasakan persaingan dengan juara dunia enam kali tersebut.

Baca Juga: Sudah Jatuh Tertimpa Tangga, Marc Marquez Justru Dicurigai Honda

“Saya ingin Marc hadir di Qatar, karena saya tidak bisa membayangkan bagaimana dia menghadapi segalanya saat ini,” kata Mir.

“Saya melihatnya di Olvan, saat saudaranya, Alex, berlatih. Dia terlihat patah semangat. Itu tidak baik,"

"Saya bisa membayangkan, dengan kecepatan yang dimilikinya, harus absen selama setahun dan bahkan tidak tahu kapan bisa kembali ke trek," tutur Mir.

“Saya berharap dia kembali dan dia sama seperti sebelumnya, sehingga dia membuat kejuaraan sangat sulit bagi kami dan membuat kami lebih baik," ucapnya menambahkan.