Find Us On Social Media :

Pelatih Tunggal Putra Indonesia Soroti Turunnya Performa Jonatan Christie

Jonatan Christie bersama pelatih tunggal putra Indonesia, Hendry Saputra Ho (kanan) saat break interval partai ketiga antara Indonesia versus Korea Selatan, di Rizal Memorial Coliseum, Manila, Filipina, Rabu (12/2/2020).

SportFEAT.COM - Pelatih tunggal putra Indonesia, Hendry Saputra, menyoroti penurunan performa Jonatan Christie hingga batal mengirimnya ke Swiss Open 2021 dan German Open 2021.

Penampilan menurun Jonatan Christie pada turnamen leg Asia, Thailand Open, Januari 2021 lalu, benar-benar dievaluasi oleh tim pelatih.

Jonatan Christie tampil tidak maksimal di Yonex Thailand open maupun Toyota Thailand Open.

Pada dua turnamen BWF World Tour Super 1000 itu, Jonatan takluk dengan skor cukup menyesakkan.

Baca Juga: Data Promosi-Degradasi Sudah Siap, PBSI Tinggal Tunggu Tanggal Main

Di Yonex Thailand Open, peraih medali emas Asian Games 2018 itu terhenti di babak perempat final setelah kalah dengan skor telak atas Viktor Axelsen (Denmark), 14-21, 5-21.

Adapun di Toyota Thailand Open, ia langsung terjungkal di babak pertama setelah takluk di hadapan HS Prannoy (India).

Padahal, saat itu Jonatan sudah unggul dan menyentuh beberapa kali match point lebih dulu.

Menimbang hasil penampilannya itu, pelatih tunggal putra Indonesia, Hendry Saputra memutuskan untuk tidak mengirim Jonatan ke turnamen selanjutnya dengan buru-buru.

Jonatan awalnya diproyeksikan tampil di Swiss Open 2021 (2-7 Maret) dan German Open 2021 (9-14).

Tetapi akhirnya ia ditarik mundur.

Baca Juga: Jonatan Christie Batal Dikirim ke Swiss Open dan German Open Akibat Penampilan Jeblok di Thailand

Hendry merasa bahwa sebaiknya Jonatan terus berlatih dan memperbaiki kekurangannya di pelatnas sambil menemukan kembali performa terbaik dia.

"Jojo (sapaan akrab Jonatan, red) biarkan dia berlatih dulu," tutur Hendry dikutip Sportfeat.com dari Badminton Indonesia.

"Sampai dia siap untuk dikirim ke turnamen selanjutnya," imbuh Hendry.

Baca Juga: Pembelaan Lee Chong Wei untuk Pelatih asal Indonesia: Pergantian Juru Taktik Terbaik pun Tak Ada Gunanya

Sebelumnya, Hendry sendiri sudah menyoroti rapor buruk penampilan sektor tunggal putra yang ditanganinya pada rangkaian turnamen Thailand Open kemarin.

Tak hanya Jonatan, penampilan Anthony Sinisuka Ginting sejatinya juga disorot.

Keduanya dinilai sama-sama sering kehilangan fokus, bahkan ketika unggul jauh dari lawan.

Hal inilah yang wajib diperbaiki Hendry saat menempa mereka di sesi latihan.

"Kalau saya lihat dari main dan mendengar dari atletnya, mereka kehilangan fokus. Dan kurang siap hadapi kesukaran dalam pikirannya," ucap Hendry.

Baca Juga: Penampilan Baru Fajar Alfian setelah Hasil Kurang Memuaskan di Thailand Open

"Jadi kurang yakin, hingga mainnya tidak maksimal, tidak keluar. Itu yang saya tangkap dan lihat dari sisi non teknis. Kalau segi teknis sudah oke," tandasnya.

Saat ini Jonatan Christie turun satu setrip di peringkat dunia BWF dengan bertengger di urutan ke-7.

Sedangkan Anthony Ginting kini bercokol di peringkat 5 dunia.