"See you when i see you My Brother. Terima kasih sudah hadir di dalam keluarga kita sampai 29 tahun ini, walaupun koko ga sempurna seperti orang normal lainnya tapi koko jauh lebih berharga dari kita-kita yang hidupnya normal," tulis caption unggahan Instagram Jonatan.
"Terima kasih juga ya udah ngerelain talenta yg harusnya koko dapet ketika lahir tetapi malah adek yg mendapatkan talenta yang harusnya koko dapet itu. Adek cuma beruntung karena bisa jadi adek koko dan lahir di keluarga kita
"Apa yang adek bisa capai sampai saat ini, sebenernya itu adalah hal yg seharusnya koko dapat tapi justru malah adek yg dapet," lanjut bunyi caption itu.
Baca Juga: Tahun Baru Imlek Jadi Deadline BAM Kabulkan Permohonan 5 Pemain Senior yang Dipecat
Pemain berusia 23 tahun itu juga merasa berat untuk menceritakan kabar kematian sang kakak kepada kedua orang tuanya yang masih dirawat di rumah sakit.
"Berat, memang berat di tinggal koko di saat2 seperti ini, apa lagi ketika koko telah "Lahir baru di Surga" papa dan mama juga lg di rawat di rumah sakit waktu itu," kata Jojo lagi.
"Dan lebih berat lagi buat adek yang harus menunggu untuk kabarin hal ini ke mama papa sampai mereka sudah membaik dan boleh pulang ke rumah. (Demi kebaikan mereka juga) (Apa lagi ini pengalaman pertama mengurus seperti ini,"
"Tapi adek percaya, sekarang koko udah bahagia kan di sana dan kayaknya koko di sna lebih bebas mau ngelakuin apapun ya ☺️
"Ngomong2 buat sementara tempat peristirahatan terakhir koko masih kyak gini dlu ya, nanti adek rawat dan adek bagusin ya ????❤️," lanjut bunyi caption.
Baca Juga: Jajaki Pelatih Baru, Peraih Medali Emas Olimpiade Rio Buka Donasi demi Menggelar Turnamen
Di akhir caption, Jonatan Christie mengutip sebuah potongan ayat suci yang ditujukkan untuk sang kakak tercinta.
"Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan aku telah memelihara iman," pungkasnya.