SportFEAT.com – Leo/Daniel memberikan respon tentang julukan The Babies, serta digadang menjadi penerus Marcus/Kevin.
Bulu tangkis Indonesia kini memiliki idola muda baru di sektor ganda putra.
Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin kini membuat ganda putra Indonesia setidaknya terbagi menjadi tiga generasi.
Dari era Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang mendapat julukan The Daddies.
Ada pasangan nomor satu dunia, Marcus Gideon/Kevin Sanjaya yang berjuluk The Minions.
Kini muncul pasangan berusia 19 tahun, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.
Sama seperti para seniornya, Leo/Daniel juga mendapatkan julukan yakni The Babies.
Leo/Daniel sebenernya bukanlah pasangan baru, mereka sudah menjadi pasangan di level junior.
Di level junior kedua pasangan ini berhasil menyabet Kejuaraan Asia Junior 2019 dan Kejuaraan Dunia Junior 2019.
Tak hanya itu mereka, juga meraih 3 gelar BWF International Challenge/Series.
The Babies naik kelas di tim senior usai mengikuti dua turnamen Thailand Open level super 1000.
Mereka tampil memukai di Yonex Thailand Open dan Toyota Thailand Open.
Sejak turnamen itu, Leo/Daniel mendapatkan julukan The Babies dari pencinta bulu tangkis tanah air.
Daniel merasa tidak ada masalah jika julukan itu dapat memberikan sebuah keburuntungan.
“Selama membawa keberuntungan sih oke-oke saja. Cuma bagaimana ya, kami sudah tua juga. Tapi tidak apa-apa lah kalau bawa keberuntungan kami terima saja,” kata Daniel dilansir SportFEAT.com dari tribunnews.com.
“Saya tidak bisa menentukan julukan apa yang pas karena orang lain yang menentukan,” sambungnya.
Digadang sebagai penerus The Daddies dan Marcus/Kevin, Leo turut senang.
“Alhamdulillah bisa disebut penerus calon bintang masa depan Indonesia. Semoga jadi kebenaran. Apa yang semua diomongin netizen. Pokoknya doain saja terus,” ujar Leo.
Usai ikut serta di seri Asia, Leo/Daniel sedang bersiap untuk tampil di Swiss Open yang direncanakan pada 2 -7 Maret 2021.
Leo/Daniel telah melakukan evaluasi dari turnamen sebelumnya, dan menambah porsi latihan.
Baca Juga: Satu-satunya Harapan Tunggal Putra Indonesia, Shesar Dipatok Target Tinggi di Swiss Open 2021
“Ya kalau latihannya seperti biasa seperti mau persiapan pertandingan saja, tapi ditambah latihan fisik sama matengin pola permainan,” pungkas Leo.