"Sejujurnya, kami tidak perlu mengatakan sepatah kata pun," ungkap Saspsiree, dikutip SportFeat.com dari BWF.
"Kami cukup saling memandang dan mengirim sinyal tentang bagaimana kami harus bermain di lapangan,” lanjutnya.
Baca Juga: Legenda Bulu Tangkis Malaysia Rela Turun Gunung demi Pemain Terbuang Ini
Terlepas dari itu, Dechapol/Sapsiree telah melewati rangkaian latihan keras untuk meningkatkan daya juang saat di lapangan.
"Saya berlatih keras dan sangat serius dengan jadwal latihan yang ada," kata atlet yang akrab disapa Popor itu.
"Saya berlatih selama tiga jam di pagi hari dan dua jam lagi pada malam. Satu-satunya hari libur saya adalah Senin. Itulah hidup saya," timpalnya.
Di sisi lain, Dechapol Puavaranukroh mempunyai metode berbeda tatkala berlatih bersama Sapsiree.
Decaphol selalu membayangkan dirinya tengah berada di pertandingan resmi saat melakoni latihan yang membuatnya selalu bisa tampil maksimal.
"Kami berlatih seolah-olah kami bermain melawan lawan kami. Tujuannya agar dapat menjaga ketenangan kami dalam situasi nyata,” ucap Dechapol.