SportFEAT.com - Kejayaan Valentino Rossi tidak akan luntur di MotoGP 2021 dan ia masih memiliki satu hal yang bisa membuatnya kembali naik podium lagi.
Di MotoGP 2021, banyak yang mulai meragukan penampilan Valentino Rossi.
Valentino Rossi dianggap sudah melewati masa jayanya.
Terakhir kali The Doctor meraih kemenangan adalah pada 2016 lalu di MotoGP Belanda.
Sejak saat itu, Rossi dinilai mulai kesulitan mengikuti MotoGP seiring dengan munculnya para pembalap muda dan usianya yang kini sudah 42 tahun.
Baca Juga: Jelang Debut di MotoGP 2021, Luca Marini Bongkar Kelebihan Ducati Ketimbang Pabrikan Lain
Terlebih, di musim lalu Valentino Rossi menjalani musim paling sulit dalam kariernya.
Ia tercatat DNF sebanyak 5 kali, sempat terjangkit Covid-19 dan akhirnya harus bertengger di peringkat ke-15 papan klasemen kejuaraah dunia MotoGP 2020.
Peringkat tersebut adalah peringkat terburuk yang didapat Rossi bahkan sejak debutnya di kelas utama 20 tahun lalu.
Kendati mulai banyak yang meragukan Rossi, masih ada beberapa pihak yang meyakini kejayaan rider asal Italia itu tidak akan luntur.
Adalah Alex Hoffman, yang meyakini hal tersebut. Mantan pembalap sekaligus mantan rival Rossi di era awal 2000-an itu menilai bahwa Rossi masih mampu mendapatkan performa terbaiknya.
Baca Juga: Yamaha Beberkan Pengganti Valentino Rossi Jika The Doctor Gantung Helm di Dunia MotoGP
Hoffman menganggap bahwa citra kemenangan akan selalu ada dalam diri Valentino Rossi sekalipun ia berada di musim yang sulit.
"Dia di atas segalanya, bahkan hasilnya masih layak," ucap Alex Hoffman dikutip Sportfeat.com dari Tuttomotoriweb.it.
Baca Juga: Marc Marquez Dituding Bak Kacang Lupa Kulitnya, Ini Jawaban Berkelas The Baby Alien
"Penggemar dan para komentator mungkin bisa memberi tahu dia soal kapan dia pensiun, menyerunya lanjut atau berhenti, tetapi dia tidak akan mempedulikan hal itu."
"Selama dia bersenang-senang, dia akan tetap balapan," tukas Hoffman.
Hoffman menambahkan bahwa kepindahan Rossi ke Petronas Yamaha di MotoGP 2021 juga bisa mempengaruhi tekad dan ambisi The Doctor.
Menurut Hoffman, mungkin dengan pindah ke tim satelit itu, Rossi bisa saja menemukan hal baru yang bisa membuatnya semakin terpacu.
"Mungkin di sana dia akan menemukan kobaran api yang membuat dia semakin termotivasi dan yang dia butuhkan untuk naik podium lagi," ucap Hoffman.
"Dia memang sudah tidak juara dunia lagi sejak 10 tahun lalu, tetapi jika semuanya berjalan dengan baik dan dia punya hari Minggu (race day) yang bagus, dia masih bisa membidik gelar juara balapan lagi," pungkas Hoffman.