SportFEAT.com – Tunggal putra nomor satu Malaysia, Lee Zii Jia akan mengikuti turnamen Swiss Open 2021 tanpa ditemani sang pelatih.
Lee Zii Jia mendapatkan komentar buruk dalam turnamen leg Asia di Thailand, Januari 2021.
Pebulu tangkis tunggal putra ini perlu menunjukkan perubahan di turnamen seri Eropa.
Zii Jia akan mengikuti turnamen Swiss Open di Basel pada 2-7 Maret.
Pemain berusia 22 tahun itu ingin tampil dengan permainan yang lebih rapi untuk mencapai hasil yang positif.
Baca Juga: All England Open 2021 - Legenda Bulu Tangkis Negeri Jiran Tak Ingin Malaysia Ketularan Negara Lain
Zii Jia tak akan ditemani Datuk Tey Seu Bock sang pelatih tunggal putra di Swiss Open 2021.
Sebagai gantinya, pemain kelahiran Kedah ini akan bekerja sama dengan Direktur Pelatih Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM) Wong Choong Hann.
Tunggal putra nomor satu Malaysia ini yakin mampu meraih hasil yang lebih baik ketimbang saat bermain di Thailand.
"Saya pikir seharusnya ada hasil bagus di Eropa tetapi pada saat yang sama saya tidak ingin terlalu menekan diri saya sendiri,” ucap Lee Zii Jia dilansir SportFEAT.com dari Berita Harian.
Lee Zii Jia mengaku sedang mencari pola permainan terbaiknya, agar kegagalan di leg Asia tidak terulang kembali.
“Saya akan melakukan yang terbaik dan yang paling penting sekarang saya mencari pola permainan yang cocok, itu yang terpenting,” lanjutnya
Dengan absennya sang pelatih, Zii Jia merasa bukanlah suatu masalah karena masih memiliki pelatih lain yang tak kalah mumpuni.
Baca Juga: Jadi Ratu Bulu Tangkis Malaysia, Begini Perasaan Kisona Debut di All England Open 2021
"Kami tidak bisa berbuat apa-apa (absennya Seu Bock) karena di menit-menit terakhir, masih ada pelatih Choong Hann di sana dan kami sudah membahas banyak hal. Saya kira tidak ada masalah dengan pelatih Choong Hann di sana," ungkap Zii Jia.
Mengikuti turnamen Swiss Open 2021 merupakan bagian dari rencana Lee Zii Jia untuk memperbaiki posisinya di Olimpiade Tokyo 2020.
Banyak nama besar yang absen, harus dimaksimalkan Zii Jia untuk berburu poin untuk membuka peluang tampil di turnamen 4 tahunan yang akan digelar Juli 2021.
“Semoga ini menjadi kesempatan terbaik bagi kami untuk bangkit kembali karena banyak pemain yang berada di peringkat teratas tidak ikut. Jadi bagi saya ini kesempatan bagus mendapatkan banyak poin untuk mendongkrak posisi,” pungkasnya.
Tunggal putra Malaysia itu akan menjalani partai pembuka melawan Heo Kwang-hee dari Korea Selatan di Swiss Open 2021.