SportFEAT.COM - Pebulu tangkis nomor satu Malaysia, Soniia Cheah, akhirnya bernapas lega usai mendapat dukungan dari dua sponsor.
Pebulu tangkis tunggal putri Malaysia Soniia Cheah akhirnya bisa bernapas lega jelang bergulirnya dua turnamen Eropa.
Seperti yang diketahui, pada bulan Maret ini akan dihelat dua turnamen yakni Swiss Open 2021 dan All England Open 2021.
Baca Juga: Raja Bulu Tangkis Dunia Comeback, Viktor Axelsen Dapat Ancaman di All England 2021
Swiss Open 2021 akan berlangsung pada 2-7 Maret mendatang. Sedangkan All England Open bergulir pada 17-21 Maret.
Soniia Cheah bisa sedikit tenang lantaran dirinya telah mendapat sponsor untuk mengikuti dua turnamen di Benua Biru.
Hal itu memang sangat dibutuhkan Soniia Cheah, mengingat dirinya kini bukanlah bagian dari skuad nasional di bawah Asosiasi Badminton Malaysia (BAM).
Jika sebelumnya biaya akomodasi turnamen ditanggung BAM, Soniia Cheah tak bisa mendapatkannya ketika dirinya didepak.
Untuk itu, mencari sponsor menjadi salah satu cara agar pebulu tangkis nomor satu Malaysia itu agar bisa unjuk gigi di Eropa.
Soniia Cheah diketahui telah disponsori oleh dua perusahaan yakni, RedOne Network dan Top Glove.
Ajang Swiss Open 2021 dan All England Open 2021 bakal menjadi turnamen perdana bagi Soniia Cheah sebagai pemain independen.
Pemain berusia 29 tahun itu mengaku sempat patah hati dirinya didepak oleh BAM.
Baca Juga: Gloria Blak-blakan Ngomongin 3 Ganda Campuran yang Paling Susah Dijinakkan
Meski demikian, Soniia Cheah tak ingin terus terpuruk hingga akhirnya sponsor datang membawa kabar gembira.
"Ini dia, perjalanan saya sebagai pebulutangkis independen sudah dimulai," kata Soniia, dikutip SportFeat.com dari The Star.
"Awalnya patah hati setelah dicoret dari timnas. Sekarang, saya sangat bersemangat dan siap untuk maju," ujarnya melanjutkan.
Soniia Cheah pun bersyukur bisa mendapat sponsor di masa pandemi COVID-19 ini.
Soniia Cheah pun berjanji akan memberikan penampilan terbaik untuk membayar kepercayaan yang diberikan oleh pihak sponsor.
"Saya bersyukur mendapatkan sponsor selama masa percobaan ini. Jumlah yang diberikan akan membantu saya untuk memulai karier mandiri saya," ungkap Soniia.
“Mudah-mudahan, saya akan mendapatkan lebih banyak lagi karena biaya perjalanan, akomodasi, dan karantina cukup mahal," tambahnya.
Soniia Cheah sendiri saat ini masih berpeluang lolos ke Olimpiade Tokyo 2020 dengan menempati ranking ke-18 babak Kualifikasi.
Hanya 38 pemain terbaik yang berhak melenggang ke babak utama ajang multievent terbesar empat tahunan tersebut.
Baca Juga: All England Open 2021 - Legenda Bulu Tangkis Negeri Jiran Tak Ingin Malaysia Ketularan Negara Lain
"Pengalaman baru-baru ini telah mengajari saya untuk menjadi lebih kuat dan saya akan memberikan 100 persen saya di lapangan," kata Soniia.
"Saya berharap bisa mengecewakan beberapa pemain," tuturnya memungkasi.
Sementara itu, di babak pertama Swiss Open 2021 mendatang, Soniia Cheah sudah ditunggu wakil Jerman Yvonne Li.
Sedangkan di babak pertama All England Open 2021, pemain kelahiran Kuala Lumpur itu bakal menantang jagoan India, PV Sindhu.