Find Us On Social Media :

Swiss Open 2021 - Punya 2 Mesin, BAM Optimistis Pebulu Tangkis Negeri Jiran Bikin Gebrakan

Pasangan ganda putri Malaysia, Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean, saat menghadapi Lee So-hee/Shin Seung-chan (Korea Selatan) pada babak semifinal BWF World Tour Finals 2020 di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Sabtu (30/1/2021).

SportFEAT.COM - Presiden BAM, Tan Seri Mohamad Norza Zakaria, berharap para pebulu tangkis Malaysia bisa menggebrak ajang Swiss Open 2021.

Nada optimistis digaungkan Presiden Asosiasi Badminton Malaysia (BAM) Tan Seri Mohamad Norza Zakaria, di Swiss Open 2021.

Ajang bulu tangkis Swiss Open 2021 sendiri dimulai pada Selasa (2/3/2021) hingga 7 Maret mendatang.

Baca Juga: Disuntik Vaksin, Begini Kata Legenda Bulu Tangkis Indonesia Sekaligus Pemilik Smash 100 Watt

Norza Zakaria berharap para pemain Negeri Jiran menunjukkan kemampuan terbaik di Basel nanti.

Norza Zakaria juga meyakini turnamen Swiss Open 2021 adalah salah satu cara terbaik untuk mewujudkan impian bisa tampil di Olimpiade Tokyo 2020.

"Saya tidak ingin memberikan tekanan pada para pemain tetapi yakin mereka tahu Swiss Open adalah lapangan terbaik untuk pergi ke Olimpiade," kata Norza, dikutip dari Harian Metro.

Norza Zakaria juga membeberkan mengapa para pemain Malaysia tampil buruk di tiga turnamen leg Asia pada Januari lalu.

Menurutnya, kekosongan agenda hampir sembilan bulan ditengarai sebagai penyebab utama penampilan buruk atlet Negeri Jiran.

“Sebelumnya, kurangnya aksi menyengat dalam pertandingan di Thailand mungkin karena istirahat terlalu lama dan tidak ada aksi kompetitif," ucap Norza.

Meski begitu, Presiden BAM tak ingin terpuruk dan meminta para pemain untuk tampil trengginas karena telah melakoni persiapan yang matang.

Baca Juga: Tak Hanya Kevin Dkk, Orang Indonesia Pertama yang Juara All England Ternyata Juga Dapat Vaksin

"Tapi kali ini mereka harus datang dengan persiapan.Performa pemain secara keseluruhan bisa dikatakan cukup bagus," ucap Norza lagi.

"Dan mereka telah memperbaiki kelemahan yang ada yang pada akhirnya bisa menciptakan kesuksesan," tuturnya menambahkan.

Di sisi lain, Norza Zakaria tak segan melakukan perombakan jika performa pemain tak sesuai ekpekstasi.

Seperti yang diketahui, beberapa waktu yang lalu, BAM mencoret lima pemain dari skuad nasional.

Meski begitu, Norza Zakaria tak menampik kehadiran pemain yang berada di luar BAM juga memiliki prestasi cukup apik.

Norza Zakaria pun berharap kombinasi pemain nasional dan independen bisa membuat Malaysia lebih konpetitif di level internasional khususnya di ajang Swiss Open 2021 dan All England Open 2021.

"Saya cukup puas sekarang karena kami memiliki dua 'mesin' (grup) pemain yang berada di bawah naungan BAM dan profesional serta mampu menghadapi tantangan mewakili Malaysia nanti," ucap Norza.

"Masalah ini penting karena kami ingin memastikan tidak ada kekurangan pemain bertalenta, terutama mewakili negara di pentas internasional," pungkasnya.

Baca Juga: Jadwal Turnamen Amburadul, Begini Siasat Eks Ganda Putra Nomor 1 Dunia Demi Tembus Olimpiade Tokyo 2020

Pemain independen yang menjadi unggulan di Swiss Open 2021 antara lain Chan Peng Soon/Goh Liu Ying, Goh Soon Huat/Shevon Lai Jemie (ganda campuran).

Selain dua ganda putra itu, masih ada Goh V Shem/Tan Wee Kion, Teo Ee Yi/Ong Yew Sin (ganda putra), Soniia Cheah (tunggal putri).

Sedangkan dari skuad nasional (pelatnas), nama Lee Zii Jia (tunggal putra) masih menjadi harapan terbesar meraih juara.