Lebih lanjut, petarung 31 tahun itu juga menyebut gaya bertarung Khabib merupakan salah satu yang tersulit untuk dikalahkan.
"Saya melhat teknik Khabib berulang kali, sangat sulit menghentikannya," ungkap Aljmain.
"Gulat adalah mentalitas yang sulit. Jika Anda tidak tahu cara menanganinya, Anda akan kelelahan," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Khabib Versi Swedia Pensiun, Pentolan UFC Mencak-mencak hingga Sebut Petarung Biadab
Di sisi lain, Petr Yan mengaku tak gentar dengan ancaman Aljamin Sterling.
Petarung dari kampung halaman Khabib -Rusia, itu bahkan menegaskan siap menumbangkan Sterling dan mempertahankan sabuk juara dunia.
"Saya siap untuk setiap aspek MMA. Saya bisa melukai dia berdiri dan di tanah juga," kata Yan kepada BJPENN, dikutip dari MMA News.
“Saya tidak akan menghindar dari tantangan. Saya berlatih dengan banyak pegulat level tinggi, grapplingnya tidak mengganggu saya," lanjutnya
Baca Juga: Main Curang hingga Suap Wasit, Conor McGregor Tetap Babak Belur Dihajar Khabib Nurmagomedov
Petr Yan menceritakan persiapannya berjalan lancar meski sempat terhambat oleh pandemi COVID-19.
Petarung berusia 28 tahun itu juga mengatakan bahwa timnya telah banyak membantu mempersiapkan duel melawan Aljamain Sterling.