Find Us On Social Media :

All England Open 2021 - Carolina Marin Batal Ikut, Tunggal Putri Jepang Kuasai Posisi Unggulan

Carolina Marin (Spanyol) saat memenangi laga di babak pertama China Open 2019 atas Nozomi Okuhara (Jepang), di Olympic Sports Center Xincheng Gymnasium, Changzhou, China, Selasa (17/9/2019).

SportFEAT.com - Carolina Marin dipastikan mundur dari All England Open 2021 akibat cedera, tunggal putri Jepang langsung kuasai posisi unggulan.

Tunggal putri nomor 2 dunia, Carolina Marin dipastikan batal tampil di All England Open 2021, 17-21 Maret.

Carolina Marin yang didapuk jadi tunggal putri unggulan teratas itu terpaksa memutuskan mundur.

Marin mundur dari All England Open 2021 akibat mengalami cedera pada betis.

Baca Juga: All England Open 2021 - Kento Momota Comeback, Tegaskan Trauma Sudah Hilang

Belakangan baru dikabarkan kepada media, pemain kidal asal Spanyol itu telah mengalami cedera sejak Swiss Open 2021 yang mana ia berhasil keluar sebagai juara di sana.

Otot soleus minor di betis Marin robek sejak ia melakukan latihan di Swiss.

Namun, kala itu Marin benar-benar menunjukkan profesionalisme dan perjuangannya di ajang Super 300 itu.

Sepekan didera cedera, ia mampu menutupinya dan sukses jadi jawara dengan kemenangan telak atas lawannya saat itu, PV Sindhu.

"Pada hari Selasa, 5 menit setelah saya berlatih di lapangan utama Swiss Open 2021, saya merasakan ada letupan di betis dan harus berhenti saat itu," ungkap Carolina Marin kepad Santander Talks.

Baca Juga: All England Open 2021 - Praveen/Melati Waspadai Batu Sandungan Pertama

"Saat itu saya sangat ketakutan, karena saya tidak kuat menopang kaki saya di lapangan," imbuhnya.

Kini Carolina Marin telah memantapkan keputusannya. Ia memilih untuk mundur dari All England Open 2021 dan memprioritaskan kesehatannya.

All England Open 2021 memang turnamen bergengsi, namun Marin enggan mengambil risiko apalagi jelang Olimpiade Tokyo 2020.

Baca Juga: Kenangan Mengerikan Kento Momota saat Sendirian di Indonesia dan Nyaris Tak Bisa Pulang

"Meskipun ini adalah turnamen yang sangat bergengsi, jelas bahwa kami tidak akan mengamnil risiko besar dan bahkan sudah tahu jika turnamen itu tidak masuk kualifikasi," ungkap Marin.

"Saat ini saya 160 poin (Race to Tokyo) di belakang wakil Jepang Akane Yamaguchi, yang tidak berarti apa-apa jika saya absen," tuimpalnya.

Dengan mundurnya Marin, kini posisi unggulan tunggal putri dikuasai oleh para pemain Jepang.

Tercatat, 2 pemain yakni Nozomi Okuhara dan Akane Yamaguchi akan naik jadi unggulan kesatu dan kedua.

All England Open 2021 memang jadi ajang comeback bagi skuad Jepang setelah hampir setahun mereka absen berlaga.

Nozomi Okuhara akan menghadapi Julie Dawall jakobsen (Denmark) sementara Akane Yamagauchi akan berjumpa Qi Xuefei (Prancis).

Sedangkan tunggal putri Indonesia sendiri dipastikan nirwakil di All England Open 2021 setelah Gregoria Mariska Tunjung ditarik PBSI akibat mengalami cedera saat latihan.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)