SportFEAT.com - Buntut kasus tim Indonesia dipaksa mundur dari All England Open 2021, akun resmi instagram turnamen tersebut lenyap dan hilang tak tersisa.
Kasus tim Indonesia dipaksa mundur dari All England Open 2021 masih berbuntut panjang.
Setelah lika-liku drama perjuangan para pemain Indonesia untuk melanjutkan pertandingan tetap tidak bisa diraih, rupanya kekecewaan besar juga dirasakan para penggemar bulu tangkis Tanah Air.
Warganet alias netizen Indonesia bergerak cepat dalam 'menanggapi' kasus tim Indonesia dipaksa mundur dari turnamen prestisius itu.
Baca Juga: Kento Momota Tumbang, Skenario Final Ideal All England Open 2021 Kiamat!
Akun BWF selaku pihak penyelenggara turnamen terus-menerus dihujani amarah warganet Indonesia yang tertuang dalam kolom komentar setiap unggahan BWF di Instagram.
Sebagian besar menuliskan kekecewaannya atas sikap BWF yang terkesan tidak kompeten menyelenggarakan turnamen sekelas All England Open 2021 hingga harus membuat tim Indonesia tak bisa bertanding.
"Unfair!!!" begitu kebanyakan isi komentar para warganet.
Tidak cuma BWF yang jadi sasaran amarah warganet Indonesia.
Panitia All England Open 2021 juga turut kena dampratnya.
Akun resmi instagram All England Open juga dihujani kritik keras dan tajam.
Bahkan, akun resmi All England Open yang sebelumnya bernama "AllEnglandOfficial" dengan 36.000 followers lebih itu kini telah lenyap tak tersisa.
Kemungkinan besar akun resmi turnamen tertua bulu tangkis di dunia itu lenyap akibat mendapat banyak report dari para warganet Indonesia yang kecewa dengan panitia turnamen.
Saat ini, akun tersebut berusaha hadir kembali di Instagram dengan nama akun baru, "AllEngland.Official".
Baca Juga: BWF Tak Berkompeten dan Dituntut Segera Meminta Maaf ke PBSI
Saat ini akun tersebut masih memiliki jumlah followers yang sedikit, kurang dari 200 followers.
Mereka juga mengatur akun tersebut secara pribadi.
Dan mereka juga menambahkan kata "Don't Report" dalam deskripsi akun mereka, yang kemungkinan untuk memohon agar akun mereka tidak di report lagi oleh para warganet.
Dalam deskiripsinya, mereka juga menyatakan bahwa akun tersebut sementara waktu akan diatur untuk pribadi sampai situasi dan kondisi membaik.