SportFEAT.com - Ibunda Valentino Rossi, Stefania Palma mengungkap fakta bahwa The Doctor sempat terpukul saat tahu dilengserkan dari tim pabrikan Yamaha.
Ibu Valentino Rossi, Stefania Palma baru-baru ini melangsungkan wawancara bersama Motoit perihal MotoGP 2021.
Di MotoGP 2021, Stefania Palma akan merasakan atmosfer kompetisi istimewa karena Valentino Rossi akan resmi berduel dengan sang adik, Luca Marini.
Luca Marini menjalani debut di kelas utama bersama Esponsorama Racing yang masih jadi tim satelit Ducati.
Baca Juga: Indonesia Sudah Mundur, Wakil Inggris Tetap Gagal di All England Open 2021
Dalam wawancara tersebut, Stefania Palma juga membahas satu per satu tentang keduanya yang akan berduel di lintasan balap.
Terutama tentang Valentino Rossi.
Maklum, musim ini The Doctor akan menjalani petualangan baru bersama Petronas Yamaha.
Usut punya usut, di balik kesediaan Rossi yang terkesan legowo 'dilengserkan' ke tim satelit Yamaha itu, sang ibunda Stefania Palma mengungkap fakta baru.
Palma menyebutkan bahwa ternyata, Rossi sempat terpukul dengan keputusan Yamaha melengserkan dirinya mulai MotoGP 2021.
Baca Juga: Sudah Tak Takut Apapun Lagi, Marc Marquez Siap Ngebut di MotoGP 2021
Seperti diketahui, Monster Energy Yamaha di awal 2020 lalu sudah mengumumkan bahwa mereka menarik Fabio Quartararo dari Petronas Yamaha, untuk ditandemkan bersama Maverick Vinales.
Sementara Rossi, saat itu tengah dalam masa bimbang apakah bakal pensiun atau bertahan dan pindah ke Petronas Yamaha.
Baca Juga: Batal Nganggur, Andrea Dovizioso Punya Misi Terselubung Jadi Pembalap Uji Coba Aprilia
"Tahun lalu merupakan pukulan besar baginya. Dia tidak menyangka akan ada pergantian tim ini, bahkan sejak awal tahun lalu," ungkap Stefania Palma dikutip SportFEAT dari Motosan.es.
"Itu menjadi sebuah kerugian besar baginya," imbuh Palma.
Keputusan Yamaha melengserkan Rossi saat itu seakan sudah menjadi sinyal buruk bagi musim The Doctor.
Juara Dunia 9 kali itu pada akhirnya harus menelan pil pahit di musim lalu dengan berakhir di peringkat ke-15 usai membukukan 5 DNF dan sempat positif Covid-19.
Namun, dituturkan Palma, pada masa-masa sulit itu, Rossi perlahan mampu bangkit dan tetap menegapkan langkahnya.
Ia masih belum menyerah dan memutuskan bertahan hingga rela berpindah ke Petronas Yamaha dan akan menjadi rekan setim muridnya sendiri, Franco Morbidelli.
"Tapi kemudian, namanya juga sudah cinta dengan MotoGP dan balapan, dia masih punya gairah untuk menang," kata Palma.
"Jadi, untuk Vale, di musim ini saya harap semoga kinerja motor Yamaha-nya bisa meningkat dan ia bisa melaju jauh," ungkap Palma lagi.