“Jadi, saya banyak mendorong, saya mempertaruhkan banyak hal untuk mengejar Johann (Zarco) dan Joan.”
“Dan ketika saya melihat Joan melebar di tikungan terakhir, saya mencoba untuk keluar lebih sempurna daripada lap tercepat saya di kualifikasi dan tidak mungkin untuk tidak menyalipnya karena motor kami sangat kuat dan dengan jalan keluar seperti ini, mustahil untuk melakukannya. Tidak menyusulnya," ucap pembalap Italia ini
Bagnaia menyesal gegara kalah tujuh detik dari sang juara Maverick Vinales, padahal ia berada di pole position dan paling ganas di sesi kualifikasi.
Baca Juga: MotoGP 2021 – Punya Hutang Budi, Francesco Bagnaia Bantu Valentino Rossi
“Kami memiliki balapan lain di sini dalam tujuh hari, jadi kami perlu menganalisis dan mencoba mengatasinya. Yang pasti, angin agak aneh tetapi saya merasa seperti saya memiliki paket untuk bertarung, setidaknya untuk setengah balapan, untuk memperjuangkan kemenangan.”
“Saya merasa tenang, tapi tujuh detik lagi (dari kemenangan), jadi kami perlu mencari tujuh detik selama tujuh hari ke depan, sesederhana itu,” pungkasnya.