SportFEAT.com - Pahlawan KTM Red Bull, Brad Binder justru hidup tak tenang setelah di MotoGP 2021 kali ini mengendarai motor versi terbaru.
Brad Binder mengawali musim MotoGP 2021 dengan hasil yang tidak terlalu bagus.
Pembalap asal Afrika Selatan itu harus puas finis di urutan ke-14 usai start dari posisi ke-19 pada MotoGP Qatar 2021 pekan lalu.
Karakteristik trek sirkuit Losail Qatar agaknya tidak begitu ramah terhadap RC16 milik KTM yang dikendarainya.
Baca Juga: Franco Morbidelli Bak Dianaktirikan Yamaha usai Mimpi Buruk di MotoGP Qatar 2021
Apalagi, musim ini Brad Binder resmi menunggangi motor versi terbaru KTM, RC16 2021.
Namun selama balapan di seri pembuka itu, Brad Binder berjuang keras untuk bertahan agar tidak gagal finis ataupun crash.
"Sebenarnya saya punya start bagus, sangat positif, seperti tahun lalu saya bisa berjuang di awal dan perlahan mernagkak naik. Saya pikir kami bisa kompetitif," kata Brad Binder dikutip dari Autosport.
"Tetapi sayangnya, dengan 9 laps tersisa, ban depan bagian kiri motor saya mulai aus. Saya perhatikan, bagian depan saya terus menyelip dan saya mulai tahu saya dalam masalah," ungkapnya.
"Sejak itu saya cuma berusaha bertahan sampai akhir," kata Binder.
Baca Juga: MotoGP Doha 2021 - Tugas Vinales Lebih Ringan Gara-gara Cal Crutchlow
Penderitaan yang dirasakan Binder tersebut rupanya sudah terasa sejak ia menguji motornya dalam tes pramusim pada pertengahan Maret.
Dengan paket RC16 2021, Binder merasakan masih ada beberapa settingan yang kurang pas yang menyebabkan dia kesulitan beradaptasi dengan ban depannya.
Namun ia tak menyangka imbasnya akan sangat terasa pada sesi balapan.
Baca Juga: MotoGP Doha 2021 - Valentino Rossi Dihantui Misteri, Morbidelli Merasa Ada yang Tak Beres
Binder, yang dikenal sebagai pahlawan KTM yang berhasil mencetak sejarah jadi pembalap KTM pertama yang juara di MotoGP pada seri Republik Ceska 2020 itu, justru merasa hidupnya jadi tak tenang dengan paket motor terbaru kali ini.
Konsentrasinya sepanjang musim ini akan berkutat pada kecocokan paket motor terbaru KTM di berbagai karakteristik sirkuit pada seri-seri mendatang.
"Sayangnya, hal seperti ini memang bagian dari pekerjaan kami. Saya tidak bisa menikmati hidup saya saat ini, tim saya pun juga tidak bisa bersenang-senang di belakang," kata Binder.
"Satu-satunya hal yang dapat kami lakukan sekarang adalah menggali masalah ini dan menemukan solusinya."
"Dan kami harus melakukannya dengan senyuman alih-alih membenci, jadi kami akan terus berusaha," imbuhnya.