SportFEAT.com – Menyesal cuti hingga kangen menggeber motor, manajer Andrea Dovizioso bocorkan comeback di MotoGP.
Andrea Dovizioso telah hadir di jadwal kejuaraan dunia sejak Suzuka GP tahun 2002.
Dovizioso telah menjalani balapan selama total 19 tahun, tanpa melewatkan satu tahun pun.
MotoGP Qatar 2021 menjadi kali pertama nama Dovizioso tidak muncul.
Baca Juga: Pakai Motor Terbaru Bikin Pahlawan KTM Malah Hidup Tak Tenang
Setelah berpisah dengan Ducati, Dovi lebih memilih cuti dari MotoGP.
Meskipun Dovi tidak ada, manajernya Simon Battistella tetap hadir di paddock MotoGP.
Batistella merasa aneh tak melihat Dovi mengikuti balapan.
“Aneh rasanya tidak melihat nama Andrea Dovizioso di layar untuk pertama kalinya di FP1, dia biasanya yang pertama,” ucap Battistella dilansir SportFEAT.com dari GP One.
“Saya juga mengambil foto. Kemudian saya mengalami balapan dengan cara yang sama sekali berbeda, saya tidak memiliki ketegangan, emosi, kegembiraan, saya adalah penonton yang sederhana, saya tidak merasakan beban kompetitif yang Anda miliki ketika Anda mengikuti pembalap tempat Anda bekerja.”
Namun, Dovi nampaknya akan comeback di MotoGP 2022 bersama Aprilia.
Baca Juga: Franco Morbidelli Bak Dianaktirikan Yamaha usai Mimpi Buruk di MotoGP Qatar 2021
Pembalap Italia itu baru saja menjalani tes di sirkuit Jerez setelah mendapat undangan dari bos Aprilia.
"Massimo Rivola hanya memanggilku untuk mencari tahu apakah Andrea ingin ikut serta bersama Aprilia di Jerez dan Dovi menjawab: ‘kenapa tidak? Dia ingin kembali mengayuh sepedanya, juga untuk tetap bugar’,” tambah Battistella.
Battistella mengatakan bahwa dengan rehat setahun membuat Dovi merasa lebih tenang, riang dan tak memiliki tekanan.
Baca Juga: MotoGP Doha 2021 - Tugas Vinales Lebih Ringan Gara-gara Cal Crutchlow
Sang manajer juga menjelaskan Dovi nampak menyesal cuti dan sudah mulai rindu untuk menggeber motornya.
“Aspek tertentu pasti ya, karena dia suka mengendarai sepeda motor.”
“Ada banyak hal lain yang mungkin tidak dia lewatkan, itu adalah hal-hal yang diterima semua pengendara untuk melakukan apa yang mereka sukai,” tambah manajer Dovi itu.
“MotoGP telah menjadi hidupnya sejak 2002 dan dia menyukainya.”
Sang manajer bahkan membocorkan sinyal comeback Dovi di musim depan.
“Saya akan mengatakan, 90 persen.”
Baca Juga: MotoGP Doha 2021 - Valentino Rossi Dihantui Misteri, Morbidelli Merasa Ada yang Tak Beres
“Atau setidaknya saya berharap begitu. Namun, sebenarnya hal ini masih belum jelas, ini bukan tahun di mana semua kontrak akan habis sehingga belum ada yang pindah."
"Ada banyak waktu untuk mengevaluasi minat dari tim," pungkasnya.