Find Us On Social Media :

Susunan Pelatih Baru Pelatnas PBSI, Minarti Timur dan Vita Marissa 'Hilang'

Pelatih tunggal putri Indonesia, Minarti Timur (kiri) dan pemain tunggal putri Indonesia, Fitriani seusai juara Thailand Masters 2019.

SportFEAT.com - Susunan pelatih baru pelatnas PBSI telah dirilis, nama Vita Marissa dan Minarti Timur menghilang dari daftar peredaran di markas Cipayung.

PBSI telah resmi merilis daftar promosi degradasi sekaligus susunan pelatih pelatnas terbaru mereka mulai tahun ini.

Dikutip Sportfeat dari Badminton Indonesia, ada 25 pelatih baru yang dipanggil untuk menangangi pelatnas PBSI.

Rincian 25 pelatih baru itu terdiri dari 20 pelatih teknik dan 5 pelatih fisik.

Untuk diketahui, di dalam pelatnas bulu tangkis, para pemain dibedakan dalam 2 kategori yakni pelatnas utama dan pelatnas pratama.

Baca Juga: Dicoret dari Pelatnas PBSI, Ganda Putri Juara Russian Open Pindah Haluan di Malaysia Open 2021

Tidak banyak susunan pelatih yang berubah, terutama di kategori pelatih pelatnas utama.

Namun ada 2 nama pelatih yang kini dipastikan sudah tak lagi bernaung di pelatnas.

Kedua pelatih tersebut adalah Minarti Timur dan Vita Marissa.

Minarti Timur rupanya tidak lagi menjadi bagian dari susunan pelatih tunggal putri Indonesia di kategoti utama.

Minarti yang juga mantan pemain itu biasanya menjadi pendamping Gregoria Mariska cs.

Sosok Minarti Timur juga menjadi salah satu yang berperan sentral dalam keberhasilan Fitriani menjuarai Thailand Masters 2019.

Baca Juga: Terungkap Alasan PBSI Coret Fitriani dari Pelatnas dan Digantikan Pemain Ranking 196 Dunia

Sebelumnya ia menjabat sebagai asisten pelatih tunggal putri.

Namun kini posisi Minarti Timur telah digantikan nama lain yakni Herli Djaenudin.

Sementara jabatan Kepala Pelatih tunggal putri pelatnas PBSI masih dijabat Rionny Mainaky yang juga menjabat Kabid Binpres PBSI.

"Kami telah memutuskan memanggil pelatih untuk menjalankan program pelatnas. Untuk tim utama kami tidak ada pergantian karena memang pelatih yang ada sudah teruji, berpengalaman dan berkualitas," kata Kabid Binpres PBSI, Rionny Mainaky dikutip dari Badminton Indonesia.

"Selain itu, kami akan menghadapi turnamen-turnamen penting di tahun ini, termasuk Olimpiade Tokyo. Jadi kami tidak mau ambil resiko. Bila diganti, nanti programnya berubah dan persiapan anak-anak bisa terganggu," tutur Rionny.

Baca Juga: Dianggap Tak Manusiawi, Herry IP Beberkan Alasan Info Degradasi Eks Pasangan Kevin Sanjaya Hanya Lewat WhatsApp

Sementara itu, Vita Marissa juga sudah dipastikan tidak lagi menjadi pelatih pelatnas PBSI.

Vita Marissa dulunya menduduki jabatan asisten pelatih ganda campuran, dan banyak berkontribusi pada pemain pratama.

Vita yang juga mantan pemain spesialis ganda jebolan PB Djarum itu pernah berperan penting saat mebantu tim junior Indonesia menjuarai Piala Suhandinata 2019 di Kazan, Rusia.

Salah satu keberanian Vita yang paling diingat di ajang bergengsi tersebut adalah memasangkan Daniel Marthin dengan Indah Cahya Sari Jamil yang bukan pasangan pakem, untuk berhadapan dengan ganda campuran terbaik China di babak final.

Dan hasilnya Daniel/Indah meraih kemenangan atas Feng Yan Zhe/Lin Fang Ling.

Baca Juga: Wahyu Nayaka Soroti Komentar Netizen yang Lengkapi Suka-Duka Sebelum Terdepak Dari Pelatnas Cipayung

Kini posisi Vita Marissa di pelatnas PBSI digantikan dengan nama baru yakni Muhammad Rijal.

Muhamad Rijal adalah mantan pemain ganda campuran yang dulu juga pernah berpasangan dengan Vita Marissa dan Debby Susanto.

"Kami memang mengubah susunan pelatih pratama karena kami melihat ada potensi-potensi dari pelatih baru ini saat menangani klub. Mereka tergolong sukses membawa klubnya berprestasi beberapa tahun belakangan," sahut Rionny.

"Kami memberikan kesempatan kepada mereka selama satu tahun ke depan untuk memoles tim muda pelatnas ini. Kami berharap mereka bisa memberikan yang terbaik," tegasnya.

Berikut susunan pelatih pelatnas PBSI tahun 2021:

Tunggal Putra

Tunggal Putri

Ganda Putra

Ganda Putri

Ganda Campuran