SportFEAT.com - PBSI bakal super sibuk tahun ini, selain mempersiapakn program menuju Olimpiade Tokyo 2020, gelaran Sirnas bulu tangkis usai lebaran 2021 juga sedang direncanakan.
Turnamen Sirkuit Nasional atau Sirnas Bulu tangkis di Indonesia akan kembali digelar tahun ini.
Setelah sempat vakum akibat pandemi Covid-19, PBSI sudah berencana menggelar kembali Sirnas 2021.
Sirnas 2021 bahkan direncanakan akan bergulir setelah Lebaran tahun ini.
Baca Juga: Kualitas Fisik Para Penghuni Pelatnas PBSI Dibongkar Lewat 6 Tes Ini
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PBSI, Rionny Mainaky telah menyambut baik wacana tersebut.
"Kalau bisa berjalan (Sirnas), saya sangat berharap sekali (bisa terwujud)," ucap Rionny Mainaky dikutip Sportfeat dari Warta Kota.
"Semoga pandemi Covid-19 ini segera mereda. Jadi Sirkuit Nasional itu bisa digelar," kata Rionny melanjutkan.
Sirnas biasanya tak sekadar menjadi ajang turnamen nasional bagi para pebulu tangkis seantero Tanah Air.
AKan tetapi juga menjadi tempat bagi para pebulu tangkis non pelatnas yang membuka peluang mereka sendiri untuk meraih prestasi lebih tinggi, dan bahkan dilirik oleh pelatnas.
Meski sudah merencanakan Sirnas tahun ini, PBSI masih belum bisa mengatakan kapan waktu dan lokasi tepatnya.
Baca Juga: Lin Dan Merana, Terlanjur Pensiun Gagal Raih Gelar Keempat di Kejuaraan Nasional China 2021
Biasanya, rangkaian Sirnas digelar dalam beberapa kali selama satu musim kalender kompetisi dan dilaksanakan bergantian di beberapa kota-kota di Indonesia.
"Kami masih belum memutuskan kotanya di mana, masih dikaji," kata Kepala Bidang Humas PBSI, Broto Happy.
Baca Juga: Kento Momota Merasa Berdosa Besar Jadi Tunggal Putra Nomor Satu Dunia
Dengan rencana menggelar Sirnas usai lebaran, maka dipastikan PBSI bakal super sibuk tahun ini.
Pasalnya, memasuki bulan Mei hingga Juni, PBSI akan juga akan fokus mempersiapkan para pemain yang akan dikirim ke Olimpiade Tokyo 2020 pada Juli 2021 mendatang.
Pelatnas PBSI sendiri baru saja melaksanakan tes kesehatan dan tes fisik untuk para pemain mereka.
Tes-tes tersebut sangat berguna untuk memonitor sejauh mana kebugaran fisik dan kualitas fisik pemain, terutama yang baru saja datang dari klub usai dipanggil ke pelatnas.
Baca Juga: Belum Juga Ketemu Marcus/Kevin, Pelatih China Sudah Kecewa dengan Duo Tiang Listrik