Find Us On Social Media :

Program Latihan yang Disusun BAM Ambyar Gara-gara 6 Pemain Positif Covid-19

Susunan pemain Malaysia yang bakal terjun di Piala Thomas dan Uber 2020 mendatang.

SportFEAT.COM - Sekretaris Jenderal BAM, Kenny Goh, angkat suara setelah ada enam pebulu tangkis Malaysia yang positif Covid-19.

Sebuah berita buruk dialami tim bulu tangkis Malaysia di tengah persiapan menuju Olimpiade Tokyo 2020.

Enam pebuli tangkis yang berlatih di Akademi Badminton Malaysia (ABM) dinyatakan positif Covid-19.

Berita itu sendiri muncul pertama kali dua hari silam, tepatnya Sabtu (17/4/2021) lalu.

 Baca Juga: Gara-gara Bulan Ramadhan, Mohammad Ahsan Jadi Sorotan Media Asing

Namun, pihak Asosiasi Badminton Malaysia (BAM) tidak membocorkan siapa saja yang positif terpapar virus yang pertama kali ditemukan di Wuhan, China.

Keenam pemain tersebut tidak menunjukkan gejala apa pun dan saat ini menjalani isolasi diri sesuai dengan rekomendasi otoritas setempat.

Akibat kasus baru tersebut, BAM langsung bertindak dengan melakukan screening terhadap 19 atlet, pelatih, dan ofisial.

Beruntung semuanya dipastikan negatif Covid-19.

Berkaca dari kasus anyar di pelatnas, BAM memutuskan untuk menggelar lagi pelatihan secara tertutup.

"Pelatihan karantina akan diperkenalkan kembali di National Badminton Center of Excellence sedangkan kegiatan sekolah akan dilakukan secara online dalam beberapa hari ke depan," tulis BAM.

Baca Juga: Perjuangan Nargis Nabieva, Mantan Atlet Panahan yang Populerkan Bulu Tangkis di Tajikistan

“Kesehatan, keselamatan, dan kesejahteraan semua orang di ABM tetap menjadi prioritas utama kami.

"Semua orang di BAM berdoa untuk kesembuhan yang cepat bagi keenam atlet tersebut," tambah pernyataan BAM, seperti dikutip dari Stadium Astro.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal BAM Kenny Goh, menyebut kasus Covid-19 di lingkungan pelatnas membuat program latihan yang telah disusun menjadi berantakan.

"Sesi pelatihan saat ini ditangguhkan hingga penilaian ulang dilakukan. Semua pemain yang memiliki kontak dekat dengan pemain positif juga dikeluarkan," tutur Kenny Goh.

"Skuat yunior tidak akan menjalani latihan hingga Rabu. Mereka juga akan mengikuti sesi pembelajaran online. Pemain dan staf BAM akan dipisahkan," pungkasnya, seperti dilansir dari Harian Metro.

Baca Juga: BWF Ungkit Kembali Luka Lama Marcus/Kevin dari Musuh Bebuyutan