Dengan kata lain, Andrea Dovizioso dan Michelle Pirro akan saling beradu di sirkuit Mugello yang sama-sama jadi sirkuit tuan rumah dua tim pabrikan baik Ducati maupun Aprilia itu.
Pemandangan itu kemungkinan akan sedikit aneh, sebab dulu semasa barada di Ducati, Andrea Dovizios sering saling berdiskusi dengan Pirro dalam menentukan strategi motor Desmosedici GP milik Ducati.
Baca Juga: Valentino Rossi Ogah Petronas Yamaha Dikambinghitamkan Atas Penampilan Jebloknya di MotoGP 2021
Terlepas dari itu, tes Mugello akan menjadi akhir kerja sama Andrea Dovizioso dengan Aprilia.
Sejauh ini belum ada pembicaraan lebih lanjut di antara keduanya apakah akan melanjutkan kerja sama mereka.
Andrea Dovizioso sendiri telah melantangkan kemungkinan comeback di MotoGP pada 2022.
Baca Juga: Real Madrid Gagal Menang Lagi, Zidane Doakan Barcelona dan Atletico Madrid Senasib
"Saya ingin balapan tahun depan!" kata Andrea Dovizioso dikutip Sportfeat dari Crash.net.
"Bagi saya ini (jadi pembalap penguji Aprilia) adalah hal cerdas untuk kembali berada di trek dan saya sangat bahagia. Karena Aprilua memberi saya peluang untuk melakukan ini di saat yang tepat," kata Dovizioso.
"Saya sangat senang dengan kesempatan ini. Ini hal positif, terlepas dari saya akan balapan atau tidak tahun depan," kata Dovizioso.
"Gairah saya masih di MotoGP," tukasnya melontarkan alasan menerima pinangan Aprilia sebagai pembalap penguji.