SportFEAT.com - Meski absen di tes Jerez usai MotoGP Spanyol 2021, Fabio Quartaro masih mampu membuat Maverick Vinales terpukau.
Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo dipastikan absen di tes Jerez pasca-MotoGP Spanyol 2021, Senin (3/5/2021) waktu setempat.
Cedera arm pump yang menyerangnya sepanjang balapan hari Minggu membuatnya harus segera bersiap menjalani operasi.
Meski absen di tes Jerez, nyatanya Fabio Quartararo masih tetap membuat rekan setimnya, Maverick Vinales terpukau.
Maverick Vinales sendiri berhasil jadi yang tercepat di tes Jerez tersebut dengan catatan waktu 1 menit 36,879 detik.
Baca Juga: Pembalap Penguji Yamaha Jadi Sosok Kunci Jack Miller Akhiri Puasa Gelar, Kok Bisa?
Akan tetapi, ia justru terpincut dengan apa yang diperbuat Quartararo.
Ya, meski El Diablo absen, Vinales masih bisa melihat data-data balapan milik Quartararo.
Setelah melihat data pembalap 22 tahun itu, Vinales terheran-heran dengan cara Quartararo mengerem selama menunggangi M1 Yamaha 2020.
"Untungnya kami bisa melihat (data) waktu semua pembalap Yamaha dan mendapatkan yang terbaik dari masing-masing," ucap Vinales dikutip Sportfeat dari Motosan.es.
"Saya terkejut melihat data Fabio, bagaimana bisa dia mengerem seperti itu padahal kami justru paling banyak kehilangan waktu saat mengerem."
Baca Juga: Bak Anak Sultan! Meski Positif Covid-19, Tunggal Putra Juara Dunia Nekat Pulang Pakai Jet Pribadi
"Jadi ini adalah sesuatu yang harus kami pelajari dari dia terutama dari gaya balapan kami," tukasnya.
Fabio Quartararo sendiri sebenarnya tampil sangat briilian pada MotoGP Spanyol 2021.
Pembalap asal Prancis itu nyaris mengunci kemenangan saat ia memimpin separuh balapan dengan keunggulan waktu yang bahkan lebihd ari 1,2 detik dari Jack Miller (Ducati) yang saat itu ada di urutan kedua.
Baca Juga: Satu Amunisi Ganda Putri Hilang, Pelatnas PBSI Bakal Punya Pemain Rangkap
Sayangnya memasuki paruh kedua balapan pada lap ke-16, ia harus rela perlahan melambat akibat cedera arm pump di lengan kanannya yang tiba-tiba menyerang, hingga Quartararo finis di urutan ke-13.
Arm pump tersebut diduga muncul dari bekas luka lama Quartararo saat pernah menjalani operasi cedera pada 2019 silam.