Find Us On Social Media :

China Hanya Loloskan 1 Ganda Putra, Rekor Terburuk Sepanjang Sejarah Olimpiade bagi Raksasa Bulu Tangkis Dunia

Pasangan ganda putra China, Li Junhui/Liu Yuchen, berpose setelah menjalani laga perempat final Indonesia Masters 2019

SportFEAT.com - Raksasa Bulu Tangkis China hanya bisa mengirim satu ganda putra ke Olimpiade Tokyo 2020, ini menjadi rekor terburuk China sepanjang sejarah Olimpiade.

Penundaan Malaysia Open 2021 berbuntut kabar buruk bagi tim bulu tangkis China.

Malaysia Open 2021 yang sejatinya digelar pada 25-30 Mei 2021 resmi ditunda akibat naiknya kasus Covid-19 di Negeri Jiran.

Ditundanya Malaysia Open 2021 membuat China yang ingin mengejar ketertinggalan mereka di turnamen internasional ikut tertunda.

Baca Juga: Jalan ke Olimpiade Tokyo 2020 Semakin Terjal, Hafiz/Gloria Menanti Keajaiban di Singapore Open 2021

Padahal rencananya raksasa bulu tangkis dunia itu akan comeback di Malaysia Open 2021 setelah absen lebih dari satu tahun.

Dengan ditundanya Malaysia Open 2021, kini hanya tersisa satu turnamen kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020 yaitu Singapore Open 2021 (1-6 Juni).

Bagi pemain lain mungkin harapan tembus ke Olimpiade Tokyo 2020 masih terbuka, namun bagi tim ganda putra China, kabar ini sekaligus menutup peluang mereka.

Jika Olimpiade Tokyo 2020 dapat digelar, China hanya akan bisa mengirim satu pasangan ganda putra mereka, Li Jun Hui/Liu Yu Chen.

Ini adalah rekor terburuk China dalam mengirimkan ganda putra ke Olimpiade, setelah sebelumnya mereka selalu mampu mengirim 2 wakil.

China sebenarnya masih memiliki ganda putra kedua yakni Han Cheng Kai/Zhou Hao Dong di peringkat ke-12 Race to Tokyo, yang sempat punya peluang masuk 8 besar.

Baca Juga: Malaysia Open 2021 Ditunda, Olimpiade Tokyo 2020 di Ambang Pembatalan

Namun penundaan Malaysia Open 2021 membuat Han/Zhou praktis tak lolos ke Olimpiade Tokyo 2020.

Sebab, jika pun mereka jadi juara di Singapore Open 2021 yang notabene turnamen Super 500, mereka hanya akan mampu menambah 9.200 poin dalam peringkat mereka, dan itu tidak cukup membantu untuk menembus 8 besar.

Secara matematis, jumlah poin itu tak cukup membuat mereka menggeser Choi Sol-gyu/Seo Seung-jae (Korea Selatan) yang terpaut selisih 9.393 poin.

Baca Juga: Anthony Ginting Gagal Berjumpa Kento Momota Gara-gara Malaysia Open 2021

Tahun ini, otomatis Li Jun Hui/Liu Yu Chen akan mendapat beban super berat di Olimpiade Tokyo 2020.

Sebelumnya, sejak bulu tangkis masuk ajang Olimpiade, China selalu sukses mengirim lebih dari satu pasang ganda putra.

Dan sejak ada aturan maksimal 2 wakil untuk setiap negara pun, China selalu berhasil meloloskan 2 wakil di ganda putra.