SportFEAT.com - Valentino Rossi kembali terjatuh di MotoGP Catalunya 2021, hasil itu adalah hasil gagal finisnya yang keempat di musim ini.
Penampilan Valentino Rossi di MotoGP Catalunya 2021 tidak bisa bertahan lama setelah ia mengalami crash ketika balapan memasuki lap ke-17.
Valentino Rossi crash di MotoGP Catalunya 2021 saat melintasi tikungan 10 sirkuit Barcelona.
The Doctor pun masih bertanya-tanya kesalahan apa yang ia lakukan hingga pembalap Petronas Yamaha itu terjatuh di tikungan tersebut.
Baca Juga: Marc Marquez Akhirnya Bisa Tidur Nyenyak Meski Gagal Total di MotoGP Catalunya 2021
Padahal selama pemanasan bahwa dari hasil kualifikasi sebelumnya, Rossi mampu tampil cukup konsisten.
"Kami sedang mencari tahu apa penyebab saya terjatuh. Saya merasa ada yang tidak enak," ucap Valentino Rossi dikutip SportFEAT.com dari Motosan.es.
"Sampai pemanasan sebenarnya saya masih merasa ada yang kurang, tetapi saya berusaha keras untuk menghilangkan keraguan saya. Saat masih 12 lap, saya masih kuat, tapi setelahnya saya merasakan ada getaran."
"Di lap pertama semua pembalap langsyung melewati saya, karena saya terlambat di tikungan. Dan ketika Anda berada di belakang pembalap lain, ban depan Anda akan menderita karena terlalu panas."
"Ada banyak getaran yang saya rasakan dan kemudian saya jatuh," imbuhnya.
Baca Juga: Bos KTM Tech3 Meradang, Akhir Karier Danilo Petrucci Semakin Dekat
Juara dunia 9 kali itu mengakui jatuhnya ia kali ini di seri Catalunya sangat memalukan.
Pasalnya, ini adalah keempat kalinya Rossi mencatatkan hasil nol dalam balapannya.
Baca Juga: MotoGP Catalunya 2021 - Insiden Baju Balap Buat Fabio Quartararo Jadi Tahu Pembalap yang Bermuka Dua
Dua kali ia gagal finis alias DNF akibat crash di Catalunya dan Portugal. Sementara dua lainnya akibat ia finis di luar 15 besar.
Rossi pernah finis di posisi ke-16 di seri Doha dan ke-17 di Spanyol.
"Bagi kami ini sangat memalukan. Dengan kecepatan yang saya miliki, saya pikir saya pikir itu akan jadi balapan yang bagus," ucap Rossi yang start dari posisi ke-11.
"Itu adalah kesempatan yang terbuang dengan percuma," kata pembalap 42 tahun itu lagi.
Baca Juga: 3 Pembalap Muda yang Diburu Petronas Yamaha untuk Gantikan Valentino Rossi