Find Us On Social Media :

Terlalu Ngeri, Cuma Satu Hal Ini yang Bisa Hentikan Fabio Quartararo di MotoGP 2021

Fabio Quartararo saat balapan di MotoGP Catalunya 2021

SportFEAT.com – Mantan pembalap MotoGP, Marco Melandri menyebutkan bahwa memberi penalti merupakan satu-satunya cara untuk menghentikan Fabio Quartararo di MotoGP 2021.

Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo kembali menjadi sorotan dalam balapan terakhir di MotoGP Catalunya 2021.

Kali ini, Quartararo memang gagal meraih podium dalam balapan seri ketujuh di Sirkuit Catalunya.

Tapi pembalap berjuluk El Diablo itu menjadi sorotan soal insiden baju balapnya yang terbuka dan pelindung dadanya yang terjatuh.

Baca Juga: Casey Stoner Girang Bukan Kepalang Gara-gara Pembalap Anyar Red Bull KTM Tech 3 Ini, Kenapa Nih?

Quartararo sejatinya mampu finis diurutan ketiga, namun ia mendapatkan dua kali penalti tiga detik yang membuatnya harus puas berada di posisi keenam.

Kejadian tersebut ternyata menarik perhatian mantan pembalap MotoGP, Marco Melandri.

Marco Melandri tampak tak percaya melihat kejadian yang dialami Quartararo.

“Awalnya itu terdengar seperti lelucon, saya tidak ingin mempercayainya,” ucap Marco Melandri dilansir SportFEAT.com dari Paddock-GP.

“Juga harus dikatakan bahwa dia (Quartararo) mencoba menutupnya beberapa kali, tetapi untuk melakukannya dengan benar dia seharusnya kehilangan setidaknya beberapa detik.”

Baca Juga: Melempem di MotoGP 2021, Valentino Rossi Bikin Mantan Pembalap MotoGP Ini Kehabisan Kata-kata

“Hanya ada beberapa lap tersisa dan menurut saya pembalap berpikir untuk tidak kehilangan poin, Fabio memikirkan kejuaraan," sambungnya.

Lebih lanjut, Melandri mengaku hanya satu hal yang dapat menghentikan Fabio Quartararo di MotoGP 2021.

Mantan pembalap Ducati itu menyebut hukuman penalti menjadi satu-satunya faktor yang dapat meredam kekuatan Quartararo.

Baca Juga: Berjaya di Kandang Marc Marquez, Pembalap asal Negeri Cristiano Ronaldo Ogah Pikirkan Titel Juara Dunia

“Mereka menghukum Fabio karena telah memotong chicane, yang, menurut pendapat saya, seharusnya tidak dihukum, karena dia juga membuang-buang waktu,” ujar mantan pembalap asal Italia itu.

“Tetapi mereka (FIM Stewards) sama sekali tidak mengatakan apa-apa tentang keamanan. Jadi, setelah kritik, mereka juga memberinya penalti tiga detik untuk kombinasi, dan dengan memberi penalti kepada Fabio, mereka membuka kembali kejuaraan sedikit.”

Di sisi lain, Melandri terang-terangan menyebut Quartararo sebagai pembalap yang paling komplet di MotoGP 2021.

Ia pun yakin pembalap Prancis itu mampu kembali naik podium di seri selanjutnya di MotoGP Jerman 2021.

“Dia pembalap paling lengkap. Di Ducati mereka memiliki sedikit lebih banyak kesulitan, juga karena saya pikir sekarang akan ada trek di mana Desmosedici bisa menderita. Terutama di Jerman,” kata Melandri.

“Quartararo, di sisi lain, luar biasa, dia membalap dengan mudah. Di Ducati, pembalap terbaik berpindah dari satu tim ke tim berikutnya, sementara di Yamaha selalu ada Fabio di depan. Dan orang Prancis itu menangani masalah itu pada hari Minggu dengan sikap dingin yang luar biasa."

 Baca Juga: Tumbang 3 Kali Berturut-turut, Satu Hal Ini Bikin Marc Marquez Bangkit di MotoGP 2021

Lebih jauh lagi, Melandri menjagokan Quartararo menjadi juara dunia musim ini.

"Quartararo memiliki kepercayaan diri yang menakutkan, menurut saya dia akan menjadi favorit untuk kejuaraan dunia," pungkas Marco Melandri.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)