SportFEAT.com – Manajer Ducati Corse, Gigi Dall’Igna membeberkan rahasia kecepatan super Ducati yang melesat di MotoGP 2021.
Ducati mengambil langkah perubahan besar pada MotoGP 2021 dengan menendang dua pembalap seniornya yakni Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci.
Tim pabrikan Italia itu bahkan mempromosikan talenta muda dari tim satelit Pramac Racing yakni Francesco Bagnaia dan Jack Miller ke tim pabrikan Ducati Lenovo.
Hasilnya, Jack Miller kini telah mengantongi tiga podium dengan dua kali kemenangan dalam tujuh seri MotoGP 2021.
Baca Juga: Aleix Espargaro Geram Rencana Indah Aprilia Dirusak Ducati
Sementara itu, Bagnaia juga tak kalah apik dengan koleksi tiga podiumnya.
Pembalap satelit Pramac Racing, Johann Zarco juga tampil gemilang dengan empat kali meraih runner-up di MotoGP 2021.
Ducati kini memiliki tiga pembalap di posisi empat besar klasemen MotoGP 2021, dengan Zarco berada di peringkat kedua diikuti Miller serta Bagnaia di peringkat ketiga dan keempat.
Performa luar biasa Ducati dalam tujuh seri balapan ini membuat Manajer Ducati Corse Gigi Dall’Igna sumringah.
Menurut Gigi Dall’Igna, para pembalap muda memberikan energi yang berbeda di paddock Ducati.
Baca Juga: Marc Marquez Disebut Masih Menyulitkan Meski Cedera, Ini Penyebabnya
“Pembalap muda memiliki sikap yang berbeda. Mereka juga menyemangati saya yang sudah tua, agar kami bisa lebih berkembang lagi,” ucap Dall’Igna dilansir SportFEAT.com dari Tutto Motori Web.
“Ditambah Jorge Martin, Enea Bastianini dan Luca Marini, Ducati juga memiliki tiga rookie.”
Lebih lanjut, Ducati di MotoGP 2021 sangat ditakuti oleh tim lain karena kecepatan supernya.
Baca Juga: Nasib yang Tertukar Antara Honda dan KTM di Ajang MotoGP 2021
Gigi Dall’Igna mengaku kecepatan super motor Desmosedici ini berasal dari perkembangan aerodinamis dan juga perangkat holeshot. Ducati selama ini memang dikenal sebagai tim MotoGP yang paling sering berinovasi.
"Saya sangat puas dengan pekerjaan yang dilakukan oleh para insinyur kami selama musim dingin,” ujar Dall'Igna
“Kami tak bisa meningkatkan mesin karena regulasi engine freeze, tetapi kami dapat bekerja di area yang diizinkan oleh peraturan (aerodinamis dan holeshot).”
“Kami juga melakukannya dengan sangat baik pada sasis motor,” sambung pria asal Italia itu.
Di sisi lain, Manajer Ducati itu mengaku kecepatan adalah strategi utama untuk memenangkan balapan.
“Tentu ini sebuah keuntungan, karena jika tidak, pembalap kami tidak akan menggunakannya,” kata Gigi Dall'Igna.
“Saya yakin bahwa kecepatan sangat penting untuk strategi balapan. Menyalip jauh lebih mudah di lintasan lurus daripada di tikungan,” tukasnya.