SportFEAT.COM - Pembalap Suzuki Ecstar sekaligus rekan setim Joan Mir, Alex Rins, merasa senang dengan hasil latihan bebas (FP) hari pertama MotoGP Jerman 2021.
Alex Rins mendapat hasil memuaskan saat tampil di hari pertama latihan bebas (FP) MotoGP Jerman 2021 pada Jumat (18/6/2021).
Pembalap andalan Suzuki Ecstar itu mengakhiri sesi latihan bebas hari pertama dengan menempati posisi keempat.
Alex Rins bahkan berhasil mengalahkan Si Juara Dunia MotoGP 2020 sekaligus rekan setimnya, Joan Mir.
Baca Juga: Maverick Vinales: Start Baris Depan MotoGP Jerman 2021 Harga Mati!
Pencapaian di Sirkuit Sachsenring tersebut tentu sangat mengejutkan bagi Alex Rins yang baru saja sembuh dari cedera.
Sebelumnya, pembalap asal Catalunya itu terpaksa melewatkan balapan MotoGP Catalunya 2021 karena menjalani pemulihan.
"Hari yang baik. Rumit oleh lengan, itu tidak mudah. Dari FP1 ke FP2 telah meningkatkan pemberian dan peradangan pada lengan kanan, tapi saya senang," kata Rins, dilansir Sporfeat dari Motosan.es.
"Saya telah dapat menyelesaikan semua perencanaan tes yang saya miliki. Kami masih harus bekerja besok (hari ini-red), kami telah melakukan pekerjaan dengan baik. Untuk terus seperti ini, maju."
Alex Rins juga mengakui bahwa dirinya sangat terkejut mendapat hasil apik di FP kemarin karena kondisinya belum pulih seratus persen.
Pembalap berusia 26 tahun itu bahkan menyebut bekas cedera yang didapatkannya masih terasa sakit.
“Saya tidak mengharapkan tempat keempat ini, ini merupakan hasil yang baik bagi kami, meskipun masih merupakan posisi yang besok akan diperbaiki,"ujar Rins lagi.
"Kami telah melakukan pekerjaan dengan baik, saya telah berusaha, tim senang.
"Memang benar bahwa saya sangat kesakitan ketika mengubah arah dan ketika mengerem, itu adalah sesuatu yang saya perhatikan, saya perhatikan bahwa tulang saya sedikit sakit," timpalnya.
Disinggung mengenai persiapan menghadapi babak kualifikasi, Sabtu (19/6/2021), Alex Rins sudah menyiapkan strategi khusus yakni pemilihan ban yang tepat.
"Bagian depan dan belakang yang keras adalah opsi yang memungkinkan. Bagian belakang yang keras adalah kompon yang sama dengan medium dengan perbedaan yang dibuat dengan teknologi baru dan yang lama," ungkap Rins.
"Yang sulit adalah dengan teknologi lama -mereka mengusung casing 2019-.
"Saya menemukan diri saya cukup nyaman, saya tidak mengesampingkan berlari dengan keras, ritmenya bagus, kami perlu memberikan lebih banyak putaran, tetapi itu bagus," tutup rider berkebangsaan Spanyol itu.
Terlepas dari hasil apik di FP MotoGP Jerman 2021, Alex Rins belum menunjukkan performa impresif sepanjang musim ini.
Rins diketahui sudah empat kali gagal menyelesaikan balapan yang itu merupakan pencapaian terburuk sejak pertama kali tampil di kelas premier pada 2017 lalu.