Find Us On Social Media :

MotoGP Belanda 2021 – Kewalahan Hadapi Yamaha, Joan Mir Sampaikan Segudang PR Tim Suzuki

Joan Mir sampaikan PR kepada Suzuki usai MotoGP Belanda 2021.

SportFEAT.com – Joan Mir memberikan PR yang wajib dibenahi Suzuki selama jeda liburan, setelah kewalahan menghadapi Yamaha di MotoGP Belanda 2021.

Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir tampil menggila di MotoGP Belanda 2021.

Mir mampu finis podium ketiga saat balapan di Sirkuit Assen, pada Minggu (27/6/2021).  

Memulai balapan dari urutan ke-10, si juara dunia MotoGP 2020 ini tampil ngegas sejak lap pertama.

Baca Juga: MotoGP Belanda 2021 - Ducati Mencak-mencak Jack Miller Dipaksa Berhenti

Namun, perjuangan Mir untuk memenangi MotoGP Belanda 2021 terhambat oleh duo pabrikan Yamaha yang begitu cemerlang.

Pembalap Spanyol itu mengaku kewalahan menghadapi duo Monster Energy Yamaha yakni Fabio Quartararo sang pemenang balapan dan Maverick Vinales peraih runner-up di Sirkuit Assen.

Mir pun merasa bahwa podium ketiga merupakan hasil yang layak baginya.

“Tapi ya, saya sangat senang dengan balapan secara keseluruhan, karena kami tidak bisa berharap lebih,” ujar Mir dilansir SportFEAT.com dari Crash.net.

“Kedua orang ini (Quartararo dan Vinales) sangat, sangat cepat sepanjang akhir pekan, mereka mengendarai motor di level yang sangat bagus dan itu sangat bagus.”

“Sangat sulit bagiku untuk dekat dengan mereka,” sambung pembalap Spanyol itu.

Baca Juga: Maverick Vinales Putus Asa Bersama Yamaha, Rumor Dekati Aprilia Tidak Disangkal

Lebih lanjut, kemenangan podium ketiga ini memberikan suntikan motivasi Joan Mir untuk kembali bersaing memperebutkan gelar juara dunia MotoGP 2021.

Pembalap 23 tahun itu saat ini berada di posisi empat klasemen dengan koleksi 101 poin, terpaut 55 poin dari sang pemuncak yakni Fabio Quartararo.

"Ini podium penting bagi saya, bagi Suzuki! Saya pikir ini adalah dorongan energi ekstra untuk mencoba menjadi lebih baik di paruh kedua musim ini," kata Mir.

Baca Juga: Update Klasemen MotoGP 2021 - Si Iblis Semakin Kokoh di Puncak, Trio Ducati Alami Pergeseran

Di sisi lain, jika Joan Mir ingin mempertahankan gelar, Suzuki wajib menyelesaikan beberapa PR (Pekerjaan Rumah) selama jeda liburan musim panas.

Perangkat holeshot belakang menjadi senjata wajib yang harus segera dimiliki oleh motor GSX-RR.

"Pertama, kita harus bekerja pada perangkat (holeshot belakang) karena ada banyak trek di mana perangkat ini dapat membuat perbedaan besar,” ungkap Mir.

“Ini adalah hal pertama yang harus kami lakukan,” sambungnya.

Tak cuma itu, pembalap 23 tahun ini juga ingin perbaikan di area kecepatan motor milik Suzuki.

“Kemudian bekerja sedikit pada detail motor yang selalu membuat perbedaan,” tutur Joan Mir.

“Dari pihak saya, saya harus terus memahami, kami harus memahami dengan apa yang kami butuhkan untuk menjadi lebih kuat di kualifikasi untuk membuat waktu putaran yang baik.”

"Selalu kecepatan (balapan) yang bisa saya lakukan tidak jauh dari putaran yang saya lakukan di kualifikasi, hampir memaksa seperti binatang," tambah si juara dunia 2020 itu.

Baca Juga: Valentino Rossi di Ambang Pensiun, Sang Musuh Bebuyutan Paling Sengit Buka Pintu Perdamaian

Lebih jauh, Joan Mir merasa pesimis dalam perebutan gelar juara musim ini jika motor Suzuki tidak mengalami perkembangan.

“Seperti ini dengan paket ini, mungkin tidak cukup untuk memperebutkan gelar,” jelas Mir.

“Jadi kami harus mengerjakannya, bekerja dengan motor, bekerja pada diri saya sendiri, dan selalu meningkatkan lebih banyak lagi," pungkasnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)