Find Us On Social Media :

Resmi Bercerai, Hubungan 5 Tahun Yamaha dengan Maverick Vinales Akhirnya Tamat

Maverick Vinales resmi tinggalkan Yamaha usai MotoGP 2021 berakhir

SportFEAT.com – Yamaha telah mengumumkan secara resmi bahwa hubungan kerja sama mereka dengan Maverick Vinales resmi berakhir pada akhir kompetisi MotoGP 2021.

Isu berpisahnya Yamaha dengan sang pembalap yakni Maverick Vinales akhirnya menemui jawaban pasti.

Melalui laman resminya, Yamaha mengumumkan akan bercerai dengan Vinales pada akhir musim MotoGP 2021.

Keretakan hubungan antara pabrikan Jepang itu dengan Vinales sudah memanas sejak MotoGP Jerman 2021, saat pembalap Spanyol itu finis paling bontot sekaligus hasil paling buruk sepanjang kariernya.

Baca Juga: Ternyata Ini Makna Selebrasi Main Golf Fabio Quartararo Setelah Juara MotoGP Belanda 2021

Puncaknya, dalam balapan terakhir di MotoGP Belanda 2021, Vinales tampak tak bahagia meski meraih podium runner-up.

Pembalap berjuluk Top Gun itu sudah tak betah dan memang berniat berpisah dengan tim berlogo garpu tala itu.

Dilansir SportFEAT.com dari lamar resmi Yamaha, perpisahan ini terwujud karena permintaan Vinales sendiri.

Kerjasama antara Vinales dan Yamaha yang sudah terjalin selama lima tahun pun akhirnya tamat.

Vinales pun tak akan menjadi pembalap Monster Energy Yamaha pada MotoGP 2022 mendatang.

“Yamaha dan Maverick Vinales telah saling memutuskan untuk mengakhiri perjanjian 2021-2022 mereka saat ini pada akhir musim ini,” tulis pernyataan resmi Yamaha dilansir SportFEAT.com dari laman resmi tim.

“Mengikuti permintaan Maverick Vinales, Yamaha telah setuju untuk mengakhiri lebih awal kontrak dua tahun mereka saat ini. Saat ini di musim kelima mereka bersama, mereka memutuskan untuk berpisah setelah tahun ini,” sambung pernyataan tim.

Baca Juga: Akhirnya Terungkap Penyebab Debutan Ganas Ducati Mendadak Lenyap di MotoGP Belanda 2021

Sementara itu, Direktur Pelaksana Yamaha, Lin Jarvis juga mengonfirmasi putusnya hubungan Yamaha dengan Vinales.

Lin Jarvis pun merasa bersedih harus berpisah dengan pembalap 26 tahun itu.

“Dengan kesedihan kami akan mengucapkan selamat tinggal kepada Maverick di akhir tahun,“ ucap Lin Jarvis.

“Kami berada di tengah musim kelima kami bersama dan selama bertahun-tahun kami telah mencapai banyak pencapaian tetapi juga harus mengelola banyak posisi terendah.”

Baca Juga: MotoGP Belanda 2021 - Murid Valentino Rossi Rela Langgar Aturan Hanya karena Fabio Quartararo

“Setelah GP Jerman , yang merupakan akhir pekan tersulit dari kemitraan kami, kami melakukan diskusi penting di Assen dan sampai pada kesimpulan bahwa kepentingan kedua belah pihak untuk berpisah di masa depan,” sambung pentolan Yamaha itu.

Lebih lanjut, meski keputusan cerai sudah diumumkan pertengahan musim ini, Yamaha tetap berusaha maksimal memberi dukungan untuk Vinales dalam sisa kompetisi MotoGP 2021.

“Yamaha akan melakukan upaya maksimal mereka sebagai kami selalu melakukannyauntuk memberikan dukungan penuh kepada Maverick dan menyelesaikan musim ini dengan cara terbaik,” pungkas Lin Jarvis.

Di sisi lain, Maverick Vinales juga memberikan salam perpisahannya kepada Yamaha yang sudah menemani selama lima tahun ini.

"Kemitraan ini sangat penting bagi saya selama lima tahun terakhir, dan itu membuktikan keputusan yang sulit untuk berpisah,” ungkap Vinales.

“Di musim-musim ini bersama, kami mengalami pencapaian besar dan masa-masa sulit.”

“Namun, perasaan yang mendasarinya adalah saling menghormati dan menghargai,” sambung pembalap Spanyol itu.

Baca Juga: Alex Rins Naik Pitam Balapannya Hancur Akibat Kelakuan Johann Zarco di MotoGP Belanda 2021

Lebih jauh, Vinales juga berjanji akan memberikan performa terbaiknya dalam sisa kompetisi MotoGP 2021.

“Saya berkomitmen penuh dan akan berusaha untuk mencapai hasil terbaik untuk sisa musim ini," tutup Vinales.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)