Find Us On Social Media :

Johann Zarco Tak Terima Dikambinghitamkan Alex Rins pada MotoGP Belanda 2021

Insiden yang terjadi antara Alex Rins (Suzuki Ecstar) dan Johann Zarco (Pramac Ducati) di MotoGP Belanda 2021.

SportFEAT.com – Pembalap Pramac Racing, Johann Zarco memberikan tanggapannya usai dituduh merusak balapan Alex Rins di MotoGP Belanda 2021.

Balapan MotoGP Belanda 2021 menyisakan perseteruan panas antara Alex Rins (Suzuki Ecstar) dan Johann Zarco (Pramac Racing).

Alex Rins sangat kecewa serta murka dengan tindakan Zarco pada balapan di Sirkuit Assen.

Rins dan pembalap asal Prancis itu terlibat kontak di lap-lap awal balapan MotoGP Belanda 2021.

Baca Juga: Ini Biang Kerok Marc Marquez Gagal Rebut Podium di MotoGP Belanda 2021

Hasilnya, Rins harus keluar jalur sirkuit dan sempat terjebak di area gravel. Sedangkan Zarco tetap melaju mulus dalam balapan.

Atas kejadian itu, Zarco pun dituduh Rins telah merusak balapannya di seri kesembilan MotoGP 2021.

Pembalap Suzuki Ecstar itu bahkan menuduh Zarco seorang pembalap yang melakukan tindakan agresif dan bodoh hanya karena ingin bersaing di barisan depan.

"Zarco telah menghancurkan balapan saya!" kata Rins dilansir SportFEAT.com dari Tutto Motori Web.

"Sejak dia naik kelas di MotoGP, dia selalu agresif dalam menyalip."

"Dia telah membuat langkah bodoh hanya karena dia ada di sana untuk memperjuangkan gelar juara dunia. Itu tidak masuk akal," sambung pembalap Spanyol itu.

Baca Juga: Takdir Kembar Valentino Rossi dan Danilo Petrucci Segera Menyapa

Sementara itu, Johann Zarco cukup enteng menanggapi tuduhan yang diberikan oleh Rins.

Zarco bahkan mengaku kalau tindakannya tidaklah berbahaya.

“Saya tidak berbicara dengannya (Alex Rins), saya tidak tahu dia marah,” ujar Zarco dilansir SportFEAT.com dari Motosan.es.

Baca Juga: Rumor Baru Menguat, Maverick Vinales Dapat Tawaran Tak Terduga dari Valentino Rossi, Aprilia Di-PHP?

“Memang benar bahwa kami bersentuhan tetapi itu tidak berbahaya”

“Saya ingin tetap berada di grup terdepan,“ tutur pembalap Prancis itu.

Lebih lanjut, Zarco lebih senang berbicara langsung jika ada pembalap lain yang bermasalah dengannya.

“Lagi pula, saingan saya (Rins) bisa datang langsung untuk berbicara dengan saya,” ujar Zarco.

Di sisi lain, akibat insiden itu, Alex Rins harus rela finis di urutan ke-11, sementara Johann Zarco menempati posisi keempat dalam balapan MotoGP Belanda 2021.

Namun, Zarco masih belum puas sebab ia semakin tertinggal jauh dari sang pemenang MotoGP Belanda 2021 sekaligus pemuncak klasemen sementara yakni Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha).

Pembalap 30 tahun itu berada di posisi runner-up klasemen, terpaut 34 poin dari Quartararo dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP 2021.

“Pada akhirnya saya kehilangan beberapa poin dibandingkan dengan Fabio, tetapi saya memperoleh beberapa poin lebih banyak dibandingkan dengan saingan saya,” kata Johann Zarco.

“Poin kuat Fabio sejak awal tahun adalah kepercayaan dirinya yang besar dengan Yamaha, dia tidak ragu dan itulah yang saya rindukan,” tandasnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)