SportFEAT.com – Andrea Dovizioso berpeluang besar untuk bergabung menjadi pembalap satelit Yamaha di MotoGP 2022.
Kabar putusnya kerjasama antara Yamaha dengan Maverick Vinales membuat heboh jagat MotoGP.
Vinales secara mengejutkan memilih untuk mengakhiri kontrak satu tahun lebih cepat yang sejatinya berakhir pada akhir musim MotoGP 2022.
Dengan keputusan itu, MotoGP 2021 menjadi musim terakhir Vinales bersama Monster Energy Yamaha.
Baca Juga: Dani Pedrosa Comeback, Miguel Oliveira Bocorkan Peran Krusial Sang Pahlawan KTM di MotoGP 2021
Kepergian pembalap berjuluk Top Gun ini tentu menimbulkan spekulasi siapakah pembalap yang menjadi pengganti Vinales.
Dilansir dari AS.com, Andrea Dovizioso menjadi satu nama yang bakal menjadi kandidat pembalap Yamaha pada MotoGP 2022.
Sebelum cuti satu tahun di MotoGP 2021, Dovizioso memiliki catatan yang luar biasa.
Dovi mampu menjadi rival berat Marc Marquez (Repsol Honda) dalam persaingan gelar juara dalam beberapa musim terakhir.
Pembalap Italia itu mampu menjadi runner-up MotoGP tiga musim berturut-turut pada 2017-2019.
Baca Juga: Ini Biang Kerok Marc Marquez Gagal Rebut Podium di MotoGP Belanda 2021
Dovizioso pun sudah menyatakan minatnya untuk comeback di MotoGP pada musim depan.
"Andrea ingin mencalonkan diri musim depan setelah tahun cuti ini," kata perwakilan Dovi dilansir SportFEAT.com dari AS.com.
Lebih lanjut, Dovi yang menjadi pembalap penguji Aprilia sedang menggantungkan jawaban kepada pabrikan Noale itu.
Aprilia begitu ngebet ingin mendapatkan servisnya pada MotoGP 2022.
Baca Juga: Takdir Kembar Valentino Rossi dan Danilo Petrucci Segera Menyapa
Akan tetapi, pembalap 35 tahun itu nampaknya masih ragu dengan performa motor RS-GP milik Aprilia.
Reuni dengan Yamaha akan menjadi pilihan tepat bagi Dovi, ia pernah membalap dengan tim satelit Tech3 pada 2012.
Peluang pembalap kelahiran Forli itu semakin terbuka lebar mengingat akan ada dua kursi kosong di Yamaha.
Satu kursi yang ditinggal Vinales, serta kemungkinan ditinggal pensiun oleh Valentino Rossi (Petronas Yamaha SRT).
Namun, Dovi harus bersaing dengan Franco Morbidelli (Petronas Yamaha SRT) jika ingin menjadi pembalap pabrikan Yamaha.
“Mengingat situasinya, adalah normal bagi Franco Morbidelli untuk dipromosikan ke tim resmi pada tahun 2022,” tulis pernyataan AS.com.
“Dipasangkan dengan Fabio Quartararo, yang sedang dalam perjalanan untuk menaklukkan gelar tahun ini, dan skuad Petronas akan diperbarui musim depan,” sambungnya.
Baca Juga: Rumor Baru Menguat, Maverick Vinales Dapat Tawaran Tak Terduga dari Valentino Rossi, Aprilia Di-PHP?
Di sisi lain, pembalap Italia itu masih bisa bergabung ke tim satelit Yamaha dan menjadi pembalap yang berpengalaman.
“Di situlah Dovizioso bisa cocok, yang sudah membalap dengan Yamaha pada 2012, tapi di satelit Tech3, dan dia akan menjadi panutan bagi pembalap Moto2 yang naik kelas,” lanjut pernyataan AS.com.
Lebih jauh, sudah ada beberapa nama pembalap Moto2 yang bisa menjadi rookie sekaligus calon rekan Dovi di Yamaha pada MotoGP 2022.
Jake Dixon, Joe Roberts, dan Xavi Vierge menjadi kandidat kuat yang bakal promosi ke kelas Grand Prix musim depan.