SportFEAT.com – Legenda WSBK, Neil Hodgson menyebut kepindahan Maverick Vinales ke Aprilia ibarat Cristiano gabung klub Wigan Athletic.
Legenda World Superbike (WSBK), Neil Hodgson buka suara soal isu kepindahan Maverick Vinales ke tim Aprilia.
Kerjasama antara Vinales dan Yamaha resmi berakhir pada akhir MotoGP 2021 nanti.
Yamaha melalui laman resminya mengonfirmasi kabar perpisahan tersebut pada Senin (28/6/2021).
Baca Juga: Dampak Maverick Vinales Tinggalkan Yamaha, Susunan Pembalap MotoGP 2022 Makin Keruh
Pembalap berjuluk Top Gun itu memilih untuk memutuskan kontrak setahun lebih cepat yang sebenarnya masih tersisa hingga akhir 2022 mendatang.
Pembalap Spanyol itu merasa tak betah dan sudah tak bahagia menjadi alasan Vinales bercerai lebih cepat dengan Yamaha.
Vinales yang tak akan menjadi pembalap Monster Energy Yamaha pada MotoGP 2022 turut meramaikan bursa transfer pembalap.
Pembalap 26 tahun itu diisukan bergabung dengan Aprilia pada musim depan.
Neil Hodgson menyebutkan bahwa jika Vinales bergabung ke Aprilia maka itu merupakan suatu penurunan karier.
Baca Juga: Dani Pedrosa Comeback, Miguel Oliveira Bocorkan Peran Krusial Sang Pahlawan KTM di MotoGP 2021
Juara WSBK 2003 itu mengibaratkan Vinales ke Aprilia seperti pemain mega bintang sepak bola, Cristiano Ronaldo yang bergabung ke Wigan Athletic klub di Inggris.
“Jika itu benar-benar terjadi, itu akan menjadi transfer paling aneh dalam sejarah olahraga kami,” ujar Neil Hodgson dilansir SportFEAT.com dari Tutto Motori Web.
“Seolah-olah Cristiano Ronaldo menandatangani kontrak dengan Wigan di sepakbola,” sambung Hodgson.
Baca Juga: Ini Biang Kerok Marc Marquez Gagal Rebut Podium di MotoGP Belanda 2021
Lebih lanjut, Vinales akan rugi besar pindah dari tim pabrikan Yamaha menuju Aprilia yang merupakan tim konsesi.
Status tim konsesi sendiri merupakan pabrikan yang belum merasakan podium setidaknya selama dua musim.
Dilansir dari Tutto Motori Web, Maverick Vinales sendiri masih memiliki opsi lain selain bergabung dengan Aprilia.
Pertama adalah ia bisa cuti seperti Andrea Dovizioso pada musim ini.
Atau, bergabung ke satelit Ducati dengan tim Aramco VR46 Racing Team milik Valentino Rossi.
Bergabung dengan Ducati sepertinya menjadi pilihan terbaik Vinales, sebab ia juga memiliki hubungan yang baik dengan The Doctor.
Ditambah, tim Borgo Panigale itu juga sempat tertarik merekrut Vinales dua tahun lalu.
Mantan rekan setim Rossi itu tentu akan berguna bagi perkembangan motor Desmosedici jika bergabung ke Ducati pada MotoGP 2022.