SportFEAT.com – Mantan pembalap Ducati, Andrea Dovizioso diam-diam sudah bertemu dengan petinggi Yamaha, Lin Jarvis. Bahas jadi pengganti Maverick Vinales di MotoGP 2022?.
Yamaha tengah sibuk untuk mencari pengganti Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha) yang akan hengkang pada akhir MotoGP 2021 nanti.
Nama Franco Morbidelli (Petronas Yamaha SRT) santer terdengar menjadi pengganti Vinales di tim pabrikan Yamaha.
Selain Morbidelli, nama Andrea Dovizioso juga muncul dalam kandidat pengganti pembalap berjuluk Top Gun itu.
Baca Juga: Ternyata Ini Tanda Kebangkitan Marc Marquez di MotoGP 2021, Sering Alami Kecelakaan?
Dengan riwayat Dovizioso yang sempat menjadi pembalap satelit Yamaha Tech 3 pada 2012, bukan tak mungkin pembalap Italia ini kembali balikan dengan Yamaha.
Rumor balikan Dovi dengan Yamaha semakin menguat setelah keduanya terlihat saling bertemu.
Pembalap 35 tahun itu diam-diam berjumpa dengan Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis, dalam sela-sela balapan motocross MXGP Italia di Sirkuit Maggiora pada Minggu (4/7/2021).
Dilansir dari Paddock GP, Dovi dan petinggi Yamaha ini tengah membahas rencana masa depan di Monster Energy Yamaha pada MotoGP 2022. Walaupun keduanya membantah rumor tersebut.
Dovizioso sendiri mengaku terlalu cepat untuk membahas rencana balikannya bersama Yamaha di MotoGP 2022.
Baca Juga: Francesco Bagnaia Bakal Lakukan Hal Ini Demi Merebut Gelar Juara Dunia MotoGP 2021
"Masih dini untuk berbicara, ini masih awal," ucap Dovizioso dilansir SportFEAT.com dari Paddock GP.
Hal serupa juga diungkapkan oleh Lin Jarvis yang enggan memberikan jawaban. Tapi ia merasa senang dapat bertemu Dovi di arena motocross.
“Sudah lama sejak saya melihat Andrea (Dovizioso). Kami menyapa, itu membuatku sangat senang,” ujar Lin Jarvis.
Baca Juga: Setelah Jorge Lorenzo, MotoGP Harus Siap Kehilangan Satu Pembalap Terhebatnya: Valentino Rossi
“Kami biasa bertemu di paddock (MotoGP), dan sekarang kami bertemu di lumpur (motocross)."
Di sisi lain, kedekatan antara Dovizioso dengan Yamaha ini bisa menjadi kabar buruk bagi Aprilia.
Penampilan gemilang Dovi sebagai pembalap penguji Aprilia di musim ini membuat pabrikan Noale itu ingin mempermanenkannya sebagai pembalap reguler di MotoGP 2022.
Tapi, pembalap Italia itu tak segera memberikan jawabnnya.
Keinginan pabrikan Noale itu untuk menggaet Dovi sebagai pembalap reguler di MotoGP 2022 semakin menipis seiring kedekatannya dengan Yamaha.
Akan tetapi, Aprilia sudah mulai move on dan mulai mendekati pembalap hebat lainnya yakni Maverick Vinales.
Peluang Aprilia mendapatkan Vinales terbuka besar setelah tim Ducati terang-terangan menolak jasanya untuk MotoGP 2022.