SportFEAT.com –Enea Bastianini dan Fabio di Giannantonio mengungkapkan curahan hatinya bakal tampil bersama tim Gresini Racing pada MotoGP 2022.
Gresini Racing akhirnya memberikan kesempatan duo pembalap barunya yakni Enea Bastianini dan Fabio di Giannantonio untuk berbicara kepada publik untuk kali perdana.
Kesepakatan antara Gresini Racing dan Ducati Corse memang sudah resmi terjalin pada Juni lalu di Jerman, namun belum memperkenalkan secara resmi kedua pembalapnya.
Enea Bastianini sendiri bukanlah nama asing bagi tim Gresini.
Baca Juga: Aji Mumpung! Johann Zarco Sekali Dayung Dua Mimpi yang Dulu Mustahil Bisa Terwujud
Sebab keduanya sempat menjalin kerjasama saat di Moto3 selama tiga musim, runner-up Moto3 pada 2016 menjadi hasil terbaik Bastianini bersama Gresini.
Bastianini yang saat ini masih membela Avintia Esponsorama, sumringah bakal balikan dengan Gresini pada MotoGP 2022 mendatang.
Juara Moto2 2020 itu bahkan sudah menganggap Gresini seperti bagian keluarganya.
“Ini adalah hal yang fantastis untuk kembali dengan Gresini Racing, tim yang seperti keluarga bagi saya dan yang sangat percaya pada saya di masa lalu. Malah yang pertama percaya sama saya," kata Bastianini dilansir SportFEAT.com dari Crash.
"Kami telah bersama selama tiga tahun dan saya hanya memiliki kenangan indah. Jelas, saya ingin memulai perjalanan baru ini dengan Fausto, tetapi Keluarga Gresini dinamai demikian karena suatu alasan, jadi saya akan memiliki banyak teman dekat, dan banyak yang akan membantu saya,” sambung pembalap Italia itu.
Baca Juga: Alami Krisis Luar Biasa di MotoGP 2021, Marc Marquez Sampai Tak Mampu Jinakkan Masalah Honda
Lebih lanjut, Bastianini merasa sangat bersemangat dan tak sabar untuk segera balikan dengan Gresini pada MotoGP 2022.
“Kami menemukan kesepakatan dengan Ducati yang kami cari dan saya yakin tahun depan kami akan memiliki motor yang sangat kompetitif,” ujar Bastianini.
“Saya akan jauh lebih siap untuk kategori ini memasuki 2022 dan dengan motivasi yang lebih besar lagi,” tutup juara Moto2 2020 itu.
Baca Juga: MotoGP 2021 - Alex Marquez Makin Lama Makin Kesal Gara-gara Marc Marquez
Sementara itu, perasaan berbeda dialami oleh rekan Bastianini musim depan yakni Fabio di Giannantonio.
Di Giannantonio cukup merasa was-was karena akan naik kelas dari Moto2 ke Grand Prix tahun depan.
“Pergi dari Moto2 ke MotoGP akan sulit, 100 tenaga kuda lebih banyak, lebih banyak orang di paddock, lebih banyak komitmen, lebih banyak tombol di setang,” ujar di Giannantonio.
Kendati demikian, pembalap 22 tahun itu merasa siap karena promosi di kelas Grand Prix adalah cita-citanya.
Giannantonio pun tak terlalu memikirkan target dalam debutnya sebagai rookie di MotoGP 2022 mendatang.
Baca Juga: Sinyal Tinggalkan MotoGP Menguat, Danilo Petrucci Dapat Hadiah Istimewa dari KTM
“Ini akan menjadi perubahan besar, tapi saya merasa saya siap dan saya tidak bisa menunggu," kata Fabio di Giannantonio
“Mencapai puncak tidak terjadi setiap hari. Tahun depan saya akan berlomba di kelas paling utama dalam olahraga ini, dan ini adalah mimpi yang luar biasa," sambung pembalap Italia itu.
"Hari pertama akan seperti masuk ke liga besar, itu akan menjadi pengalaman baru yang sangat besar, tidak peduli bagaimana akhirnya,” tandasnya.