SportFEAT.COM - Bos Petronas Yamaha SRT Razlan Razali, belum mengumumkan komposisi pembalap untuk MotoGP 2022 dan masih menunggu masa depan Valentino Rossi.
Valentino Rossi diketahui mendapatkan kontrak bersama Petronas Yamaha SRT selama satu musim.
Dengan demikian, The Doctor bakal meninggalkan Petronas Yamaha di akhir gelaran MotoGP 2021 mendatang.
Hingga saat ini, Valentino Rossi juga belum mengumumkan soal masa depannya di ajang balap motor terbaik di dunia tersebut.
Baca Juga: Ditinggal Miguel Oliveira, KTM Tech 3 Jadi Amburadul di MotoGP 2021
Memasuki umur 42 tahun, rider kelahiram Urbino itu memang mulai mengalami penurunan performa.
Bagaiamana tidak, dari sembilan seri yang telah digelar sepanjang MotoGP 2021, Rossi sudah lima kali gagal mendulang poin.
Walhasil, Valentino Rossi terpuruk di posisi ke-19 klasemen sementara pembalap dengan koleksi 17 poin.
Kondisi sulit yang dialami Rossi ini ternyata menyita perhatian bos Petronas Yamaha SRT, Razlan Razali.
Meski The Doctor belum memastikan masa depannya, Razlan mengaku tak terlalu khawatir dengan komposisi pembalap untuk MotoGP 2022.
Pria asal Malaysia itu masih akan menunggu kepastian dari Rossi apakah masih mengaspal atau memutuskan gantung helm alias pensiun.
"Satu hal yang penting untuk diingat, kami masih menunggu keputusan Valentino dan Yamaha tentang tahun depan,” kata Razlan, seperti dicatut Sportfeat dari GPOne.com.
Baca Juga: Spekulasi Masa Depan Maverick Vinales di MotoGP Semakin Liar
"Rasanya, normal saja dalam periode seperti sekarang ini pasar pembalap sangat terbuka dengan segala kemungkinannya.
"Kami masih terus berdiskusi dengan Yamaha dan para pembalap MotoGP kami. Kami takkan tergesa-gesa mengumumkan (format pembalap 2022)," timpalnya.
Petronas Yamaha SRT diketahui santer dikaitkan dengan beberapa nama termasuk pembalap Superbike, Garrett Gerloff.
Rider berusia 25 tahun itu disebut menjadi nama terkuat yang musim depan bakal berlabuh ke Petronas Yamaha SRT.
Garrett Gerloff sendiri tak asing dengan Petronas Yamaha lantaran dirinya sempat membela tim asal Malaysia itu di ajang MotoGP Jerman 2021.
Saat itu, pembalap berpaspor Amerika Serikat tersebut menggantikan tempat Franco Morbidelli yang absen karena cedera lutut.
"Banyak pembalap menaruh perhatian dan ingin bergabung dengan kami. Bahkan, dari pembalap yang berada di luar MotoGP,” ungkap Razlan Razali.
Baca Juga: Berkat 2 Hal Ini, Valentino Rossi Tetap Jadi Pembalap Terhebat Meski Melempem di MotoGP 2021
“Kami yakin masih memiliki waktu cukup serta posisi untuk bisa memilih yang terbaik. Semua tahu paket yang ditawarkan Yamaha dan potensi seperti apa yang bisa dikeluarkan pembalap muda dengan paket tersebut.
"Jadi, dengan semua opsi yang ada serta melihat kondisi saat ini, kami akan leluasa melakukan evaluasi terhadap setiap pembalap yang kami inginkan," lanjutnya.
"Kami tidak akan mengumumkan line-up pembalap sampai beberapa balapan ke depan,” tutup Razlan.