SportFEAT.com – Tunggal putra Malaysia, Lee Zii Jia harus menghadapi beberapa tantangan berat meskipun pertandingan Olimpiade Tokyo 2020 belum dimulai.
Tunggal putra Malaysia, Lee Zii Jia merasa bersemangat menghadapi debutnya di Olimpiade Tokyo 2020.
Lee Zii Jia menjadi satu-satunya andalan Malaysia di sektor tunggal putra Malaysia untuk meraih medali emas.
Keberhasilannya menjuarai All England Open 2021 menjadi modal utama pemain 23 tahun itu di Olimpiade Tokyo 2020 nanti.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Peringatan Liliyana Natsir: Status Unggulan Bukan Jaminan
Zii Jia tergabung di Grup M, berhadapan dengan Brice Leverdez (Prancis) dan Artem Pochtarov (Ukraina).
Lee Zii Jia akan menjalani laga pembuka melawan Artem Pochtarov pada Minggu, 25 Juli mendatang.
Meskipun pertandingan belum dimulai, Lee Zii Jia sudah menghadapi tantangan berat.
Tantangan tersebut adalah harus melewati waktu satu jam untuk menuju venue Musashino Forest Sports Plaza dari Perkampungan Atlet Olimpiade Tokyo 2020.
Hal itu sudah ia rasakan ketika menjalani latihan resmi perdana bersama skuad bulu tangkis Malaysia.
Baca Juga: Ayah Ratu Bulu Tangkis Dunia Meradang Putrinya Diperlakukan Begini Menuju Olimpiade Tokyo 2020
“Latihan pertama hari ini (kemarin, red) berjalan lancar tapi perjalanan memakan waktu hampir satu jam,” ucap Lee Zii Jia dilansir SportFEAT.com dari Stadium Astro.
“Ini sedikit menantang bagi kami karena butuh waktu lama untuk sampai ke lapangan,” sambung tunggal putra terbaik Malaysia itu.
Lebih lanjut, tunggal putra ranking delapan dunia itu harus sibuk mengatur jadwal agar tak terlambat saat latihan maupun ketika pertandingan nanti.
Baca Juga: Berasa Mimpi, Lika-liku Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan Bisa Lolos ke Olimpiade Tokyo 2020
“Kita harus pandai mengatur jadwal diri kita sendiri,” tutur Zii Jia.
Selain itu, pandemi Covid-19 yang melanda dunia juga menjadi tantangan bagi Lee Zii Jia.
“Ada tempat-tempat yang tidak bisa kita datangi, misalnya ke terminal bus dan ruang makan,” kata Lee Zii Jia.
"Jadi kita harus menjaga diri kita sendiri," pungkasnya.
Kabar terbaru, terdapat dua atlet asal Afrika Selatan yang terindikasi positif Covid-19 di Perkampungan Atlet Olimpiade.
Oleh sebab itu, Zii Jia tak ingin gagal debut di Olimpiade Tokyo 2020 karena virus Covid-19.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Jalan Gregoria Terjal, tapi Susy Susanti Punya Prediksi Lain