SportFEAT.com – Tunggal putri China, Chen Yu Fei membeberkan bahwa musuh terberat di Olimpiade Tokyo 2020 adalah dirinya sendiri.
Skuad bulu tangkis China akhirnya keluar dari gua usai absen di turnamen internasional selama lebih dari satu tahun.
China mengirim sembilan wakil yang terbagi di lima nomor dalam turnamen Olimpiade Tokyo 2020 mendatang.
Salah satunya adalah pemain tunggal putri nomor satu China yakni Chen Yu Fei.
Baca Juga: Marcus Gideon Sampaikan Pesan Penting untuk Skuad Bulu Tangkis Indonesia Jelang Olimpiade Tokyo 2020
Chen Yu Fei tergabung dalam grup A, dan akan berhadapan dengan Doha Hany (Mesir), serta Neslihan Yigit (Turki).
Sebagai tunggal putri unggulan pertama, Chen Yu Fei diprediksi akan mudah lolos dari fase grup.
Chen Yu Fei juga menjadi kandidat kuat peraih medali emas usai sang juara bertahan yakni Carolina Marin absen di Olimpiade Tokyo 2020.
Saat ini, Tai Tzu Ying (Taiwan) menjadi kandidat kuat penjegal pemain 23 tahun itu untuk merebut medali emas di Negeri Sakura.
Meskipun sudah lama absen, Chen Yu Fei memiliki bekal kemenangan penting atas ratu bulu tangkis dunia itu yakni ketika menjuarai BWF World Tour Finals 2019 lalu.
Kemenangan itu membuat Chen Yu Fei sukses menggeser takhta Tai Tzu Ying dari ranking satu dunia, sebelum akhirnya direbut pemain Taiwan itu lagi.
"Mungkin ini adalah karakter saya, saya lebih optimis. Tekanan itu saya jadikan motivasi,” ujar Chen Yu Fei soal kemenangan spesialnya atas Tai Tzu Ying, dilansir SportFEAT.com dari Aiyuke.
“Saya tidak akan terus menekan diri sendiri. Saya berpikir lebih terbuka," sambung pemain 23 tahun itu.
Lebih lanjut, Chen Yu Fei berbicara soal musuh terberat yang akan ia hadapi di Olimpiade Tokyo 2020.
Bukan sang ratu bulu tangkis, namun musuh terberat tunggal putri ranking dunia itu adalah dirinya sendiri.
"Saya pikir saingan terbesar saya adalah diri sendiri,” kata Chen Yu Fei.
“Persaingan di tunggal putri sangat sengit dan level semua orang sangat dekat,” lanjut tunggal putri nomor satu China itu.
Lebih jauh, Chen Yu Fei berusaha mengalahkan dirinya dengan memiliki mental yang kuat di Olimpiade Tokyo 2020 nanti.
“Olimpiade memiliki banyak hal termasuk tekanan, sangat mungkin membuat Anda untuk bermain secara tidak normal,” jelas Chen Yu Fei.
“Jadi saya pikir Anda hanya perlu mengalahkan diri sendiri dan memiliki mental yang baik untuk pada lawan mana pun," pungkas tunggal putri ranking dua dunia itu.