"Sangat sulit untuk diprediksi. Di atas kertas, Anda memiliki Kento Momota dan Viktor Axelsen, yang saat ini sedang dalam performa terbaik,” ujar Rashid Sidek dilansir SportFEAT.com dari New Straits Times.
“Tetapi saya tidak akan mengatakan mereka adalah favorit yang jelas untuk memenangkan emas,” sambung pria 53 tahun itu.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 – Ketika Ganda Putra Malaysia Sadar Diri Tak Sebanding dengan Ahsan/Hendra
Lebih lanjut, Rashid Sidek menyenggol beberapa nama lain yang berpeluang merusak dominasi Momota dan Axelsen di Olimpiade Tokyo 2020 nanti.
Salah satunya adalah Jonatan Christie yang tampil mengejutkan menjadi juara Asian Games 2018 lalu.
“Di tunggal putra masih ada Chou Tien Chen (Taiwan) yang merupakan pemain hebat dan orang Indonesia, Anthony (Sinisuka) Ginting dan Jonatan Christie,” ungkap Rashid Sidek
“Siapa yang menyangka Jonatan akan meraih emas Asian Games 2018? Itulah yang saya maksud,” tambah peraih medali perunggu Olimpiade Atalanta 1996 itu.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Tumbangkan Greysia/Apriyani, Ganda Putri Terbaik Malaysia Bikin Kejutan
Lebih jauh, Rashid juga menjagokan juniornya yakni Lee Zii Jia untuk meraih medali emas dalam debutnya di Olimpiade Tokyo 2020.
"Kemudian kami memiliki Lee Zii Jia, ia mampu mengalahkan Momota dan Axelsen untuk dinobatkan sebagai juara All England pada bulan Maret,” ujar Sidek.
"Dia memiliki peluang bagus untuk memenangkan Olimpiade seperti pemain lainnya.”
"Tidak ada favorit yang jelas di Olimpiade," lanjut legenda Malaysia itu.