Find Us On Social Media :

Rumor Baru Terkuak, Raja WSBK dan Pembalap Moto2 Jadi Duet Baru Petronas Yamaha di MotoGP 2022?

Jonathan Rea (ketiga dari kanan) bersama segenap kru tim Kawasaki Racing Team (KRT).

SportFEAT.com - Rumor MotoGP terkuak, terkini Petronas Yamaha diisukan mengincar raja WSBK Jonathan Rea dan satu pembalap Moto2 yang tak kalah mengejutkan.

Kepergian Maverick Vinales dari Yamaha mulai MotoGP musim depan masih terus meluncurkan efek domino.

Meski Maverick Vinales hengkang dari Monster Energy Yamaha, faktanya tim satelit Petronas Yamaha yang harus kalang kabut.

Musim depan Petronas Yamaha sudah dipusingkan mencari pengganti Valentino Rossi yang kuat diduga akan pensiun.

Baca Juga: Tak Banyak yang Tahu, Medali Olimpiade Tokyo 2020 Ternyata Dibuat dari Bahan Bekas

Tetapi dengan hengkangnya Vinales, tim bermarkas di sirkuit Sepang, Malaysia itu harus rela kehilangan dua pembalap sekaligus.

Pasalnya, Franco Morbidelli sudah dikabarkan akan naik ke tim pabrikan mengisi slot kosong milik Vinales.

Petronas Yamaha sudah beberapa kali dihubungkan dengan nama-nama pembalap muda mulai dari ranah Moto2 seperti Raul Fernandez.

Namun Raul Fernandez dipastikan lepas dari incaran karena sudah diamankan KTM dengan merekrutnya ke tim KTM Tech3.

Lalu muncul nama pembalap World Superbike (WSBK) yang tidak asing bagi Petronas Yamaha yaitu Garrett Gerloff dan Toprak Razgatlioglu.

Namun dari kabar terbaru, keduanya sama-sama tidak menarik bagi Petronas Yamaha.

Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Dari Penggembala Kambing, Eko Yuli Irawan Kini Jadi Pengukir Sejarah dengan 4 Medali Olimpiade

Kini, rumor lain mencuat dengan adanya duet anyar yang digadang-gadang bakal dibentuk oleh Petronas Yamaha pada musim depan.

Dikutip Sportfeat dari Speedweek, tim arahan Razlan Razali itu dirumorkan ingin menduetkan raja WSBK Jonathan Rea dan pembalap rookie Moto2, Augusto Fernandez.

Jonathan Rea menjadi opsi paling masuk akal bagi Petronas Yamaha saat ini.

Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Mengenaskan, Ganda Campuran Unggulan Malaysia Jadi Peserta Pertama yang Dipastikan Tersingkir

Sebab jika langsung merekrut dua pembalap muda dari Moto2, terlalu riskan bagi mereka.

Jonathan Rea sendiri pada seri WSBK terakhir sebelum jeda musim panas tidak mengelak jika masih tertarik pindah ke MotoGP.

"Saya balapan lebih baik dari sebelumnya dan saya sedang berada di top performa saya. MotoGP selalu ada di benak saya, jangan pernah katakan tidak pernah," kata Jonathan Rea.

Manajemen tim Kawasaki tidak menampik kemungkinan Ream akan menerima tawaran MotoGP.

Juara Dunia enam kali itu memiliki klausul kontrak yang menyebutkan bahwa ia bisa saja pindah andai ada tawaran masuk dari MotoGP.

Di sisi lain, keluarnya Rea dari WSBK juga menguntungkan ajang balap tersebut. Sebab persaingan bisa menjadi lebih seru setelah sang pendominasi pergi.

Jonathan Rea pernah melakoni balapan MotoGP tatkala menjadi rider pengganti Dani Pedrosa pada 2012. Dua kal ia mentas, hasilnya tidak terlalu buruk dengan finis di posisi ke-7 (Misano) dan ke-8 (Aragon).

Jika Petronas Yamaha merekrut Rea, ada beberapa benefit tersendiri.

Baca Juga: Hasil Olimpiade Tokyo 2020 - Lawan Sampai Banting Raket, Praveen/Melati Sukses Singkirkan Ganda Campuran Denmark

Rea bisa meramaikan persaingan MotoGP sekaligus menjadi mentor Augusto Fernandez yang akan berlabel pembalap rookie.

Hasil balapannya mungkin juga tidak akan terlalu buruk mengingat ia sukses merajai WSBK dalam enam tahun terakhir.

Selain itu, dari segi marketing, Rea dapat menambah nilai kompetisi MotoGP lebih menjanjikan dengan menjadi pembalap Inggris di grid sepeninggal Cal Crutchlow pensiun.