Find Us On Social Media :

MotoGP Styria 2021 - Mampukah Taji Fabio Quartararo Taklukan Sirkuit Kekuasaan Ducati?

Francesco Bagnaia (Ducati) dan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) menampilkan persaingan super sengit di MotoGP Belanda 2021.

SportFEAT.com - MotoGP Styria 2021 menjadi seri yang diprediksi bakal dikuasai Ducati, namun aksi Fabio Quartararo juga dinantikan. Mampukah dia menaklukkan sirkuit Red Bull Ring?

MotoGP Styria 2021 menjadi seri pembuka MotoGP 2021 pascaliburan musim panas tahun ini.

Menurut agenda, MotoGP Styria 2021 akan diselenggarakan di SIrkuit Red Bull Ring pada 6-8 Agustus 2021.

Sudah bukan rahasia lagi bahwa Sirkuit Red Bull Ring adalah sirkuit kandang KTM.

Baca Juga: MotoGP Styria 2021 - Cal Crutchlow Comeback, Targetnya Tak Main-main demi Yamaha

Namun, yang berjaya di sirkuit dengan kecepatan rata-rata paling tinggi di MotoGP itu adalah Ducatisejak digunakan lagi pada 2016.

Sirkuit Red Bull Ring dikenal menjadi medan yang cukup sulit dan menantang bagi para rider MotoGP.

Namun bagi Ducati, sirkuit ini bagai surgawi. Mereka telah menenangkan seri balapan di Red Bull Ring dalam lima tahun terakhir.

Beberapa pembalap Ducati yang diprediksi bersinar tahun ini di Red Bull Ring tidak lepas dari nama Johann Zarco (Pramac) dan Jack Miller (Ducati).

Kendati demikian, kejutan dari sang pemuncak klasemen sementara Fabio Quartararo juga patut dinantikan.

Fabuio Quartararo telah tumbuh dan lebih dewasa pada tahun ini. Tidak seperti musim lalu, di tahun ini pembalap 22 tahun itu telah menunjukkan mental baja pada paruh pertama MotoGP 2021.

Baca Juga: Jadwal MotoGP Styria 2021 - Sirkuit Kekuasaan Ducati Menyapa, Ada yang Comeback di Kubu Yamaha

Quartararo jauh lebih berani dan tidak mudah goyah meski dihinggapi berbagai cobaan pada beberapa balapannya kemarin. Ia sudah mengoleksi 3 gelar juara dan satu podum.

Sampai saat ini, Quartararo menjadi pembalap yang dijagokan menjadi Juara Dunia dengan kecepatannya yang luar biasa sepanjang musim ini.

"Quartararo sekarang lebih dewasa. Dia sudah bisa mengendalikan emosinya dan jauh lebih kuat dari musim lalu," kata mantan pembalap MotoGP, Jorge Lorenzo, dikutip Sportfeat dari Autosport.

"Dia benar-benar menjadi pembalap yang difavoritkan juara dunia tahun ini," kata Lorenzo lagi.

Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Anthony Ginting Sampai Tak BIsa Tidur Kepikiran Medali Perunggu

Fabio Quartararo sendiri sekarang sudah tidak takut lagi menghadapi seri balapan di Red Bull Ring.

Ia tak mau melabeli seri-seri balapan dengan embel-embel sirkuit tim tertentu.

"Sejujurnya, tahun lalu seri di Asutri menjadi bencana bagi kita semua. Ada banyak insiden mengerikan," kata Quartararo dikutip Sportfeat dari Crash.net.

"Tetapi sekarang motor kami telah meningkat, terutama di area braking (rem). Holeshot device kami juga bekerja lebih baik."

"Jadi saya pikir Austria bukan trek buruk bagi kami (Yamaha)," tukas pembalap Prancis itu.

Berbekal performanya tahun ini, Quartararo memang bisa jadi memberi kejutan di Red Bull Ring.

Terakhir kali ada pembalap Yamaha yang menang di Red Bull Ring adalah Eddie Lawson di kelas 500 cc pada tahun 1988.